KAMPAR (RIAUPOS.CO) - Pemerataan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi sampai ke desa-desa merupakan salah satu wujud ekonomi kerakyatan.
Hal ini menjadi perhatian khusus Pemkab Kampar. Melalui dana desa yang cukup besar digelontorkan pemerintah, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang menjadi salah satu motor perekonomian, harus dioptimalkan. Maka dari itu, Bupati Kampar Azis Zaenal menyebutkan, kerja sama Pemkab Kampar dengan BNI sangat penting.
Pemkab Kampar baru saja meresmikan kerja sama ini lewat MoU bersama Kantor Perbendaharaan Negara dan BNI Kantor Cabang Pekanbaru pada Rabu (26/9) lalu. Azis Zaenal menyebutkan, kerja sama saling menguntungkan ini berkaitan dengan pemanfaatan dana desa di wilayah Kabupaten Kampar. Dari kerja sama ini, Bupati berharap ada akselerasi pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di desa-desa.
Ini akan meningkatkan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi secara cepat dan merata di wilayah Kabupaten Kampar. Keikutsertaan sektor swasta dalam pembangunan dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi melalui pola kemitraan sangat membantu usaha pemerintah dalam menangani masalah-masalah strategis yang dihadapi oleh pemerintah,’’ sebut Azis.
Dalam kerja sama ini, ada 21 BUMDes yang dijadikan contoh dan dibina BNI dan Direktorat Perbendaharaan Negara. Bupati berharap BUMDes ini dapat menjadi penggerak ekonomi sekaligus nanti dapat menjadi purwarupa (prototype) BUMDes di Riau maupun Indonesia. Sementara itu Kepala Kantor Wilayah Perbenharaan Negara Regional Riau Tri Budianto mengatakan, dalam pengelolaan dana desa memang perlu pendampingan.
BUMDes sebagai penggerak ekonomi pedesaan memiliki fungsi penting dan sangat besar bagi ekonomi masyarakat. Kami melihat Kampar punya komitmen terhadap pengembangan BUMDes. Hari ini, komitmen itu diperkuat dengan kerja sama antara Pemkab Kampar dan BNI dengan tujuan sama-sama memajukan ekonomi masyarakat,’’ terang Tri.
Kepala BNI Cabang Pekanbaru Juma Indra juga menegaskan komitmen bank plat merah tersebut untuk mengemban amanah pembinaan pada BUMDes di Kabupaten Kampar. ‘’Kami 100 persen akan menggunakan segala sumber daya dalam mengemban amanah ini. Karena sudah menjadi komitmen bersama dalam pembinaan BUMDes di wilayah di Kabupaten Kampar ini, kami akan curahkan seluruh sumber daya BNI dalam menjadikan BUMDes jauh lebih maju’’ sebut Juma Indra.
Menurut Juma, ada banyak produk BNI yang dapat dimanfaatkan 21 BUMDes di Kampar sebagai purwarupa (prototype) BUMDes di Riau. Dirinya menyebutkan, kalau program ini sudah berhasil nantinya BUMDes di Kampar bisa dijadikan bapak angkat bagi BUMDes lain di Riau. Juma menyebutkan, BNI siap mewujudkan hal itu.(end)