PASIRPENGARAIAN(RIAUPOS.CO ) - Sekitar 20-an pemuda yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Peduli Rokanhulu (AMPR), Kamis (24/5), melakukan unjuk rasa dengan tertib, di kantor Bupati dan Kantor Kejaksaan Negeri Rokan Hulu.
Dengan tuntutan memperjuangkan keadilan serta daerah yang dijuluki Negeri Seribu Suluk bersih dari tindakan korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
Kadatangan massa AMPR di Kantor Bupati, dikawal ketat oleh aparat kepolisian dari Polres dan personel Satpol PP dan Damkar Kabupaten Rohul. Terlihat pendemo membawa spanduk yang berisikan sejumlah tuntutannya kepada Pemkab Rohul.
Meski tidak berhasil bertemu dengan Bupati Rohul H Sukiman yang sedang dinas luar, puluhan massa MPR tetap bertahan menyuarakan aspirasi mereka diterik panas matahari yang menyengat kulit. Sehingga akhirnya massa AMPR diterima Asisten III Setda Rohul H Helfiskar SH didampingi Kasatpol PP dan Damkar Rohul Andi Yanto SH, Kabag Hukum Setda Rohul H Edi Suherman SH.
Dalam aspirasi yang diserahkan Koordinator Aksi, Wikki Yuliandra kepada Edi Suherman, ada enam poin isi surat pernyataan sikap dari aksi MPR yang nantinya harus disampaikan kepada bupati Rohul.
Sebelum diserahkan pernyataan sikap, massa AMPR menyampaikan aspirasinya di hadapan kantor bupati dengan tertib, di ntaranya meminta kepada Bupati Rohul tidak terlibat lalulintas lelang proyek. Mengevaluasi Pj Sekda Rohul H Abdul Haris Lubis sebelum pendefenitifan. Juga meminta bupati merealisasikan janji politik yang dinilai belum maksimal.
Massa juga meminta Bupati Rohul harus mendukung penegakan hukum khususnya korupsi. Dan ciptakan lapangan kerja yang layak bagi masyarakat. Serta tingkatkan pelayanan kesehatan dan pelayanan publik yang dinilai masih buruk dan prioritaskan putra daerah.
‘’Kita bukan benci dengan pejabat, namun kami inginkan Rohul dipimpin orang-orang yang bersih, dan peduli dengan kesejahteraan rakyat. Ini semua untuk rakyat Rohul,’’ jelas Wikki dalam orasinya bukan ingin mengkotak-kotakan masyatakat Rambah.
Sementara itu, Asisten III Setda Rohul H Helfiskar SH dihadapan massa, berjanji akan menyampaikan dan menindaklanjuti aspirasi yang telah disampaikan MPR kepada pemerintah daerah, dalam hal ini Bupati Rohul H Sukiman.
Usai menyampaikan aspirasi di halaman kantor Bupati Rohul, massa MPR kembali melakukan aksi yang sama di Kantor Kejaksaan Negeri (Kajari) Rohul. Aksi massa menyatakan, aksi yang dilakukan tindak lanjut kekecewaannya terhadap pelayanan Kantor Kejari Rohul.(epp)
