(RIAUPOS.CO) -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau berencana menyerahkan pengelolaan Stadion Utama Riau kepada pihak swasta. Hal tersebut dilakukan karena stadion yang pernah digunakan untuk pembukaan dan penutupan PON XVIII, saat ini terkesan tak terawat.
“Stadion Utama Riau itu insyaAllah akan dicarikan pihak swasta untuk mengelolanya,” ujar Syamsuar saat menghadiri pengukuhan pengurus Asprov PSSI Riau, Senin (22/7).
Lebih lanjut dikatakannya, terkait rencana tersebut, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Di mana pihak Kemenpora juga sudah merespon dengan langsung menghubungi salah satu pengusaha di Riau untuk membantu perawatan stadion tersebut.
“Menpora juga sudah pernah berkunjung langsung ke Stadion Utama Riau, mudah-mudahan kedepannya stadion kebanggaan masyarakat Riau itu bisa dikelola dengan baik. Ada iven-iven berskala nasional bahkan internasional yang dilaksanakan disana,” sebutnya.
Terkait langkah pengelolaan stadion ke depannya, Syamsuar mengatakan saat ini Stadion Utama Riau masih dikelola oleh Pemprov Riau. Namun demikian, Pemprov Riau akan mencontoh Pemprov Sulawesi Selatan dalam pengelolaan stadion mereka.
‘’Kami juga dapat masukan dari Ketua Umum PSSI, agar belajar dari pengurus Asprov PSSI Sulawesi Selatan, karena mereka ada bantuan pengelolaan stadion di sana. Tentunya hal ini agar pengelola venue ini tak menjadi beban pemerintah daerah,” katanya.
Jika nantinya stadion tersebut sudah kembali terkelola dengan baik, Syamsuar berharap stadion tersebut bisa dimanfaatkan maksimal untuk pengembangan para atlet Riau. Karena pihaknya yakin, dengan sarana latihan yang mencukupi, prestasi para atlet bisa lebih dikembangkan lagi.
‘’Kami juga berharap agar rencana ini mendapatkan dukungan dari DPRD Riau. Dengan demikian, para atlet kita akan mendapatkan fasilitas latihan yang mencukupi untuk meningkatkan prestasi,” harapnya.(izl)
Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru
