PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Gubernur Riau H Syamsuar meletakkan harapan besar terhadap rencana pembangunan Sekolah Tinggi Sains Quran (STSQ) Riau Almunawwarah. Karena itu, Gubri siap menjadi katalis untuk memobilisasi masyarakat Riau mendukung dari sektor pendanaan dan lainnya. "Mari kita bersyukur sekaligus bersama-sama membangun
kampus ini sebaik-baiknya sehingga kita bisa mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) Riau yang berkualitas. Sekaligus memahami kandungan isi Alquran dan dapat menerapkan dalam kehidupan sehari-harinya yang tentunya akan memberi keberkahan bagi negeri Riau," ujar Gubri.
Hal itu disampaikan Guri ketika meletakkan baru pertama pembangunan STSQ Riau Almunawwarah yang berada di Tenayan Raya, Pekanbaru, Senin (20/6) lalu. Lokasi STSQ Riau Almunawwarah ini tak jauh dari Perkantoran Pemko Pekanbaru Tenayan Raya.
Gubri mengatakan Pemprov Riau sangat mendukung pembangunan STSQ Riau Almunawwarah ini. Apalagi tanahnya sudah disiapkan. Apalagi di Riau banyak pencinta Alquran. Juga pondok pesantren di Riau berdiri sangat pesat. Saat bertugas sebagai gubernur pada 2019, ponpes baru berjumlah 276 se-Riau. Sekarang jumlahnya 400 lebih.
Ini menandakan, lanjut Gubri, begitulah animo masyarakat Riau ini terhadap berdirinya pondok pesantren. Yang pasti ponpes tersebut mengajarkan Alquran. Makanya syiar Alquran di bumi Melayu ini luar biasa. ''Itulah sebenarnya cikal bakal pembangunan Quran Center yang juga aspirasi para ulama," ucapnya.
Dikatakan Syamsuar, salah satu upaya untuk mendapatkan dana dalam pembangunan STSQ Riau ini adalah dengan wakaf. Maka ia pun mengajak masyarakat untuk berpartisipasi.
"Mari kita gerakkan wakaf. Saya siap. Sebenarnya untuk Riau gerakan seperti ini mudah sekali asal mau saja menggerakkan. Tahun 2021 lalu, gerakan wakaf kita itu terkumpul kalau diuangkan itu sekitar Rp600 miliar lebih," lanjut Gubri lagi.
Ini perlu digerakkan bersama pihak lain seperti dengan Badan Wakaf Indonesia (BWI). Namun harus dikemas baik, siapkan masterplan. Tak lupa, Syamsuar juga mengajak masyarakat Riau untuk ikut berpartisipasi dalam pembangunan ini.
Ketua Yayasan Riau Almunawwarah Rusli Effendi mengatakan, lokasi pembangunan sekolah tinggi ini memang berada di dalam kebun. Namun lokasi ini cukup strategis.(zed)
