Pemkab Peringati Nuzulul Quran di MAIC

Riau | Kamis, 23 Mei 2019 - 09:39 WIB

Pemkab Peringati Nuzulul Quran di MAIC
SERAHKAN ALQURAN: Bupati Rohul H Sukiman menyerahkan secara simbolis bantuan Alquran kepada perwakilan masjid dalam acara peringatan Nuzulul Quran 1440 H di Masjid Agung Islamic Center Rohul, Selasa (21/5/2019).

(RIAUPOS.CO) -- Pelaksanaan peringatan Nuzulul Quran pada malam 17 Ramadan 1440 H yang dipusatkan di Masjid Agung Islamic Center (MAIC) Rokan Hulu, Selasa (21/5) malam berlangsung khidmat dan sukses.

Selain dihadiri masyarakat, jamaah masjid dan aparatur sipil negara di lingkungan Pemkab, pada peringatan Nuzulul Quran yang dimotori Pemkab bekerja sama dengan Pengurus Badan Pengelola MAIC.

Baca Juga :Cerita Kompol Boby Kejar Pembawa 9 Kg Sabu hingga ke Sumsel

Tampak hadir Bupati Rokan Hulu H Sukiman, Forkopimda, Kakan Kemenag Rohul Drs H Syahruddin MSy, Sekda Rohul H Abdul Haris SSos MSi, para pejabat eselon II, III dan IV dan pegawai di lingkungan Pemkab.

Hadir Ketua Tim Penggerak PKK Rohul Hj Peni Herawati Sukiman, Ketua Dharma Wanita Persatuan Rohul Hj Nety Herawati Haris.

Bupati Rohul H Sukiman dalam sambutannya, menyebutkan, momentum peringatan Nuzulul Quran pada malam 17 Ramadan 1440 H tingkat Kabupaten Rohul agar masyarakat lebih meningkatkan membaca alquran.

Tidak saja membaca, tapi berusaha menghafal, dan memahami isi kandungan alquran tersebut, sebagai pedoman dalam kehidupan sehari, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

‘’Maka dari itu, saya mengajak umat Islam yang berada di Negeri Seribu Suluk, hendaknya setiap hari, setiap waktu membaca Alquran. Mari kita bumikan alquran di Negeri Seribu Suluk. Tak hanya di bulan Ramadan, masyarakatnya setiap hari gemakan bacaan alquran serta memahami isi kandungan alquran sebagai pedoman hidup,’’ terang mantan Dandim Inhil itu.

Dia menyebutkan, pemerintah daerah dalam kunjungan safari Ramadan Pemkab Rokan Hulu ke kecamatan,menyerahkan puluhan kitab suci alquran yang dilengkapi tafsir di masjid besar kecamatan.

Artinya jamaah atau masyarakat tidak hanya membaca alquran, tetapi bisa memahami isi alquran. ‘’Momentum Nuzulul Quran, kembali kepada alquran. Apapun perjalanan kehidupan ini semuanya ada di dalam alquran. Program Magrib mengaji dan menghafal alquran yang sudah berjalan selama ini harus ditingkatkan. Artinya upaya pemerintah daerah itu betul-betul memberikan pemahaman kepada masyarakat,’’ katanya.(adv)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook