KOTA

Ade Hartati: Pemko Pekanbaru Harus Prioritaskan Sarana Penunjang Umum

Riau | Selasa, 23 Februari 2016 - 15:34 WIB

KOTA (RIAUPOS.CO) - Masih banyaknya sarana penunjang fasilitas-fasilitas umum seperti Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang kurang mendapat perhatian serius dari pemerintah kota Pekanbaru, membuat Ade Hartati Rahmad, Anggota Komisi E DPRD Riau merasa miris. Untuk itu, ia meminta kepada Pemko Pekanbaru untuk lebih memprioritaskan fasilitas sarana penunjang tersebut.

Masih minimnya perhatian pemerintah kota Pekanbaru terhadap fasilitas umum ini terlihat dari Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) yang terletak di Jl. HR. Soebrantas dan Jl. Tambusai Kota Pekanbaru yang sudah mengalami kerusakan bahkan sudah tidak ada tangga untuk menaiki jembatan tersebut.

Baca Juga :Ketua DPRD Siak Berikan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir

"Itu harus menjadi prioritas untama bagi pemerintah untuk menyiapkannya, karena itu merupakan bagian dari pelayanan terhadap masyarakat. Apalagi itu ada dekat dengan sekolah dan jembatan penyeberangannya terlalu jauh dengan fasilitas pendidikan tersebut. Itu harus di prioritaskan," ujar Ketua Fraksi Partai Amant Nasional, DPRD Provinsi Riau ini.

Ia berharap pemerintah Pekanbaru dalam hal ini Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru untuk melakukan perubahan terhadap fasilitas penunjang umum tersebut.

"Kami berharap Pemerintah Kota bisa melakukan satu perubahan, mungkin mengubah jembatan tersebut lebih dekat dengan fasilitas pendidikan. Itu merupakan kewenangan Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru," paparnya.

Lebih lanjut disampaikan mantan legislator DPRD Kota Pekanbaru ini, tidak hanya JPO, Pemerintah Kota Pekanbaru juga harus memprioritaskan sarana penunjang umum lainnya seperti jalan menuju tempat ibadah, dan jalan menuju pemakaman umum.

"Contoh lagi ada pemakaman umum, tapi jalan menuju ke sana tersebut ibarat jalan menuju kubangan. Ini kan miris sekali, ada rumah ibadah tapi belum dilengkapi jalan. (Ini) juga harus menjadi prioritas utama dari pemerintah untuk fasilitas pendidikan, kesehatan dan tempat ibadah," tutupnya.

Laporan: Doni Afrianto

Editor: Hary B Koriun









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook