PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Gabungan Pengusaha Sawit Indonesia (GAPKI) Cabang Riau menyerahkan bantuan sembako ke Dinas Tenaga Kerja Riau. Bantuan ini rencananya akan dibagikan korban PHK yang ada di Riau.
Plt Ketua Gapki Riau, Hartono melalui Kompartemen SDM, Huiniati kepada wartawan Selasa (18/5/20) mengatakan, bantuan ini merupakan yang kesekian kali dilakukan Gapki di masa pandemi Covid-19 ini. Sebagai organisasi yang tergabung dalam perusahan sawit memiliki peran untuk menolong sesama melalui program CSR nya menyalurkan bantuan 300 paket yang terdiri dari 5 kilogram beras, 1 liter minyak goreng, 1 kilogram gula, 1 kaleng sarden dan 10 bungkus mie instan.
"Terus terang kita prihatin dengan dampak Covid 19 ini selain krisis kesehatan kita juga terdampak pada PHK besar besaran di beberapa perusahaan sehingga membuat ekonomi mereka makin goyang dan kami dari Gapki sedikit membantu meringankan beban mereka," jelas Huiniati.
Lanjutnya, dia berharap semoga covid 19 ini berakhir dan korban PHK tidak bertambah lagi sehingga perekonomian kembali stabil.
“Harapan kami Covid ini segera berakhir dan harga CPO kembali naik sehingga Gapki terus berkontribusi untuk negeri ini," harapnya.
Senada, Jonli selaku kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Riau mengaku telah menerima bantuan sebanyak 3.150 paket sembako dari perusahan. Dari ribuan, sebanyak
869 paket sembako telah disalurkan kepada karyawan di 12 perusahaan yang di PHK dan dirumahkan.
"Alhamdulillah sampai saat ini kita telah menerima bantuan sembako sebanyak 3.150 paket, yang terdiri dari PT Wahana 2.000 paket, Apindo 400 paket, BPJS Ketenagakerjaan 350 paket, Gapki Riau 300 paket dan BPJS Kesehatan 100 paket," terangnya.
Jonli menjelaskan, dari 3.150 paket sembako itu 569 paket disalurkan oleh Pemprov Riau kepada karyawan yang di PHK maupun dirumahkan. Kemudian 300 paket sembako disalurkan Apindo Riau.
Sedangkan paket sembako lainya, lanjut Jonli, pihaknya akan menyerahkan segera kepada karyawan yang di PHK dan dirumahkan lainnya.
"Yang belum bisa menerima asal namanya terdaftar dan masuk laporannya ke Disnakertrans Riau. Walaupun sudah Lebaran tetap akan disalurkan. Kita hadap dengan bantuan sembako ini sedikit meringankan beban mereka," cakapnya.
Laporan: Abu Kasim (Pekanbaru)
Editor: Eka G Putra