DISKUSI DI TIGA DEKADE RIAU POS

Semoga Selalu Media Terdepan dalam Berinovasi dan Kolaborasi

Riau | Senin, 18 Januari 2021 - 09:45 WIB

Semoga Selalu Media Terdepan dalam Berinovasi dan Kolaborasi
Wakil Direktur Utama Riau Pos Ahmad Dardiri bersama Pemimpin Redaksi Firman Agus dan jajaran manajemen serta awak redaksi melakukan pemotongan kue ulang tahun ke-30 di ruang rapat, Graha Pena Riau, Ahad (17/1/2021). (DEFIZAL/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Riau Pos genap berusia 30 tahun, kemarin (17/1). Di tengah pandemi Covid-19 yang masih melanda Indonesia termasuk Riau, redaksi Riau Pos merayakan hari jadinya dengan kegiatan sederhana, namun tetap khidmat.

Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar turut mengucapkan selamat hari jadi ke-30 Riau Pos. Gubri berharap Riau Pos selalu menjadi yang terdepan.


"Membaca berita di pagi hari merupakan sesuatu yang wajib dalam memulai suatu kegiatan. Riau Pos sudah menyajikannya selama tiga dekade. Sajian berita aktual dan lugas selalu menjadi menu utama untuk asupan pada saat mengambil sebuah keputusan. Selamat hari jadi ke-30 Riau Pos, semoga selalu menjadi media terdepan dalam berinovasi dan kolaborasi," ujarnya.

Sementara Direktur Utama Riau Pos Suhendro Boroma berharap Riau Pos terus berinovasi di usia yang ke-30 tahun.

"Selamat ulang tahun ke-30 Riau Pos. Teruslah berkarya, berkreasi, berinovasi, dan berkolaborasi untuk tetap bertumbuh dan berkembang di segala situasi. Moga selalu mendapatkan kemudahan, kelapangan dan barokah-Nya bagi seluruh keluarga besar Riau Pos Group," ujarnya.

Hal yang sama diungkapkan Chairman Kehormatan Riau Pos Rida K Liamsi. Dia menyebut tantangan besar dihadapi Riau Pos di tengah gelombang teknologi yang memaksa orientasi dan filosofi media cetak berubah. Bukan cuma bisnis , tapi lebih editorialnya.

"Selamat ulang tahun ke-30. Sebuah perjalanan panjang sebuah media cetak di daerah. Sebuah prestasi tersendiri. Tapi sekarang media cetak berhadapan dengan tantangan yang berat. Bukan hanya persaingan dengan media online, tapi juga karena beban ongkos cetak yang terus meningkat yang sudah berada di atas harga jual surat kabar. Ini era wartawan media cetak harus mengubah mindset-nya dengan tetap menegakkan prinsip pers yang bebas dan bertanggug jawab itu. Yang tak mau berubah, ya akan digilas waktu," ujarnya.

Komisaris Riau Pos Raznizal Syukur juga mengucapkan tahniah untuk Riau Pos.

"Selamat ulang tahun ke-30 Riau Pos. Semoga semakin menjadi koran terbesar, terdepan dan pertama dibaca oleh masyarakat Riau. Terpenting, tetap konsisten dalam mengawal kepentingan masyarakat sekaligus menjadi motor penggerak bagi pembangunan Bumi Lancang Kuning," ungkapnya.

Komisaris Riau Pos lainnya Makmur Kasim juga mengucapkan hal yang sama. Pada usia 30 tahun ini "inovasi dan kolaborasi" yang dilakukan Riau Pos harus menghasilkan produk yang berkualitas. "Sehingga tetap menjadi sumber informasi dan referensi utama di Riau, dan menjadi media yang tercepat dan akurat melalui media online-nya dan bisa menjangkau semua lapisan masyarakat dengan dibantu media sosialnya," ujarnya.

Dalam pada itu awak redaksi Riau Pos menggelar diskusi sederhana bersama manajemen, kemarin. Dalam kegiatan diskusi tersebut, juga langsung dihadiri perwakilan wartawan Riau Pos dari kabupaten/kota yang ada di Riau. Termasuk juga wartawan di Pekanbaru.

Wartawan Riau Pos dan manajemen berdiskusi membahas pengembangan dan ide-ide baru untuk Riau Pos ke depannya. Saat pelaksanaan diskusi, juga tetap memperhatikan protokol kesehatan. Utamanya menjaga jarak dan menggunakan masker.

Pemimpin Redaksi Riau Pos Firman Agus dalam arahannya mengatakan,  pada hari jadinya tahun ini, diangkat tema Inovasi dan Kolaborasi. Maksud dari tema tersebut Riau Pos akan terus berinovasi dan berkolaborasi agar bisa menjaga visi jangka panjang sebagai media dengan motto Bangun Negeri Bijakkan Bangsa.

"Berkolaborasi bukan saja di internal, namun juga dengan pihak luar. Seperti mitra iklan, pelanggan, stakeholders dan masyarakat Riau. Ada hubungan lebih yang dibangun daripada sekadar mitra," katanya.

Hal tersebut perlu dilakukan agar bisa saling bergandengan tangan dan bisa bertahan dari hantaman krisis hingga bangkit dan tumbuh bersama tanpa meninggalkan fungsi kontrol.

"Karena tak ada artinya kalau Riau Pos sendiri bertahan, sementara di luar itu terus terpuruk dihantam pandemi. Oleh karena itu, menghadapi hantaman pandemi yang akhirnya belum pasti, semangat kompetisi tetap dipatri. Kompetisi dan terus berinovasi dan berkolaborasi, menjaga tetap bertahan dan tumbuh agar terus berbuat bagi negeri," ujarnya.

Sementara itu Wakil Direktur Utama Riau Pos Ahmad Dardiri mengatakan, di tengah pandemi Covid-19 yang berdampak pada perekonomian, kolaborasi dan inovasi penting dilakukan agar bisa terus bertahan dan berkembang.

"Kolaborasi itu penting, inovasi juga. Untuk itu saat ini kita perlu energi ekstra. Mari perkuat diri dan stamina sehingga bisa menjalankan tugas dengan baik dan berhasil," ajaknya.

Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengajak para karyawan untuk bersama-sama menyajikan informasi terbaik. Tidak hanya dari sisi konten berita, namun juga efek yang ditimbulkan dari berita tersebut.

"Mari berinovasi, untuk membuat Riau Pos menjadi rujukan para pembaca, dan pemangku kepentingan ketika mengambil kebijakan," ajaknya.

Pada kegiatan diskusi tersebut, juga hadir Manajer Iklan Sumaryono, Manajer Keuangan Hendro Kusbiantoro, Manajer Pemasaran Syahrul dan Manajer HRD Hafizah.

Pagi ini, Riau Pos juga akan mengadakan syukuran sederhana dan doa bersama. Pada acara tersebut, juga akan dihadirkan ustaz Dr H Saidul Amin MA untuk memberikan tausiyah dan memimpin doa untuk Riau Pos lebih baik ke depannya.(sol)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook