Masyarakat di Sekitar Bantaran Sungai Diimbau Waspadai Banjir Bandang

Riau | Jumat, 16 April 2021 - 09:49 WIB

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Adanya potensi bibit siklon tropis 94W di Samudera Pasifik dari timur laut Papua yang berpotensi menguat menjadi siklon tropis dalam sepekan ke depan turut diwaspadai di Riau. Terutama masyarakat yang ada di bantaran sungai.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, Edy Afrizal mengatakan, peringatan dini terkait adanya bahaya siklon tropis tersebut juga sudah pihaknya sampaikan kepada BPBD 12 kabupaten/kota di Riau. Hal tersebut dilakukan agar BPBD kabupaten/kota juga bisa melakukan persiapan dan langkah antisipasi.


"Surat edaran terkait peningkatan kewaspadaan terhadap siklon tropis sudah kami kirimkan ke pihak BPBD 12 kabupaten/kota. Surat ini juga menindaklanjuti surat edaran dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB),"katanya, Kamis (15/4).

Lebih lanjut dikatakannya, beberapa wilayah di Riau yang perlu waspada dengan potensi siklon tropis yang dapat menyebabkan banjir bandang dan tanah longsor yakni di Kabupaten Rokan Hulu, Kampar, Pelalawan, serta Indragiri Hulu. Pasalnya, lokasi tersebut dilewati sungai besar dan juga ada daerahnya yang berbukit.

"Daerah yang perlu waspada longsor dan banjir bandang  yakni Kabupaten Rokan Hulu, Kampar, Pelalawan dan Indragiri Hilir. Termasuk juga di Pekanbaru saat ini rawan terjadi banjir di beberapa titik,"ujarnya.

Selain di lokasi tersebut, daerah yang perlu diwaspadai dengan adanya potensi siklon tropis yakni daerah pesisir Riau. Terutama untuk kegiatan pelayanan karena dikhawatirkan bisa sewaktu-waktu muncul gelombang tinggi.

"Saya sudah sampaikan kepada BPBD di daerah pesisir juga untuk memperingatkan kegiatan pelayanan jika cuaca tidak memungkinkan,"sebutnya.

Untuk diketahui, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi adanya potensi bibit siklon tropis 94W di Samudera Pasifik dari timur laut Papua yang berpotensi menguat menjadi siklon tropis dalam sepekan ke depan. Terkait hal tersebut, pihak BNPB mengeluarkan surat imbauan kepada kepala daerah di 30 provinsi agar dapat mengambil langkah penanggulangan, termasuk Riau.(sol)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook