PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menyiapkan anggaran sebesar Rp2 miliar untuk bantuan pemasangan instalasi listrik gratis kepada masyarakat kurang mampu (miskin). Bantuan pemasangan listrik ini sebagai salah satu upaya Pemprov Riau untuk mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan rasio elektrifikasi di Riau.
Saat ini progres pemasangan listrik gratis tersebut dalam tahap verifikasi calon penerima bantuan oleh pemerintah kabupaten kota se-Provinsi Riau.
“Bantuan pemasangan instalasi listrik ini kepada warga kurang mampu yang rumahnya belum teraliri listrik tahap verifikasi calon penerima bantuan,” kata Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Riau, Evarefita.
Lebih lanjut dikatakannya, verifikasi calon penerima bantuan pemasangan instalasi listrik dilakukan oleh pemerintah kabupaten/kota se-Riau.
“Jadi untuk titiknya ditentukan oleh pemerintah kabupaten/kota, yang ditargetkan bulan Juni ini sudah ditetapkan calon penerima bantuan pemasangan instalasi listrik tersebut,” ujarnya.
Evarevita juga menjelaskan, untuk bantuan pemasangan instalasi listrik gratis pihaknya menyiapkan anggaran sebesar Rp2 miliar, dengan calon penerima sebanyak 1.022 Kepala Keluarga (KK).
“Bantuan ini juga dalam mendukung program pemerintah pusat terkait pengentasan kemiskinan, sekaligus meningkatkan rasio elektrifikasi di Provinsi Riau,” ujarnya.
Eva menjelaskan, sasaran calon penerima merupakan masyarakat kurang mampu berdasarkan data Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK) Provinsi Riau, sebab tim tersebut memiliki data yang tersinkronisasi dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
“Target kita agar program bantuan pemasangan instalasi listrik gratis ini bisa tetap sasaran kepada masyarakat kurang mampu. Namun yang jelas rumah penerima bantuan ada jaringan listrik di sana, sebab kita tidak ada bantuan untuk jaringan, tapi hanya pemasangan instalasi listrik di rumah sampai dengan pemasangan kwh meter listrik oleh PLN,” terangnya.
Untuk pemasangan listrik baru ini dikolaborasi dengan PLN. “Nanti kita yang siapkan anggarannya seperti pemasangan listrik baru. Namun sebelumnya kita daftar dulu rumah penerima bantuan, nanti PLN yang memasang,” tuturnya.(sol)