Korban Terima Bantuan Mau Naik Haji, Surat Terbakar

Riau | Jumat, 14 Juni 2019 - 10:45 WIB

Korban Terima Bantuan Mau Naik Haji, Surat Terbakar
SERAHKAN BANTUAN: Sekcam Mandau M Rusydy menyerahkan bantuan Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis kepada korban kebakaran di Jalan Pertanian, Gang Omega, Duri Barat, Kamis (13/6/2019).(HASANAL BULKIAH/RIAU POS)

(RIAUPOS.CO) -- Warga tertimpa musibah yang rumahnya dilanda kebakaran di Jalan Pertanian, Gang Omega, Kelurahan Duri Barat, Kecamatan Mandau pada Selasa (11/6) menjelang subuh lalu menerima bantuan dari Dinas Sosial, Kabupaten Bengkalis, Kamis (13/6) pagi.

Untuk menyerahkan bantuan tersebut, dua staf Dinas Sosial sengaja turun ke lokasi kebakaran. Masing-masing Kasi Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam, Mardiana dan Kabid Perlindungan dan Jaminan, Indrawati. Keduanya didampingi Sekcam Mandau M Rusydy SSTP MSi. Lurah Duri Barat Zainab juga hadir.

Baca Juga :Rumah Kontrakan Terbakar saat Pergantian Tahun

Bantuan yang disalurkan kepada korban musibah terdiri dari sembako yang berasal dari Dinas Sosial. Sementara bantuan sandang berupa selimut, matras, sajadah, kain dan sebagainya berasal dari Kementerian Sosial RI.

“Bantuan ini diserahkan sesuai dengan jumlah jiwa yang ada dalam satu kekuarga,” ujar Kasi Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam Dissos Mardiana.

Dalam penyampaiannya di hadapan korban kebakaran penerima bantuan, Sekcam Mandau M Rusydy mewakili Camat Riki Rihardi menjelaslan bahwa bantuan ini merupakan kepedulian Bupati Bengkalis melalui Dinas Sosial. “Mudah-mudahan ini bisa sedikit meringankan beban Bapak, Ibu,” ucap Rusydy.

Dikatakannya, Camat Riki sangat ingin hadir. Namun karena lagi sakit, camat tak bisa datang. Ditambahkan Rusydy, pihak kecamatan juga sudah menghimpun dana kepedulian untuk membantu para korban. “Bantuan itu nanti akan diantar langsung oleh Pak Camat,” jelas Rusydy. Di sela kunjungan penyerahan bantuan itu, juga terungkap kesedihan mendalam seorang nenek bernama Syarifah (84). Kedukaan utamanya dipicu oleh ludesnya semua surat-surat berharga miliknya dalam kebakaran itu. Ia risau, jangan-jangan karena itu rencananya naik haji tahun ini bakal terkendala. Apatah lagi nenek yang tinggal dengan anak dan cucunya ini sudah mengikuti manasik haji.

Sekcam Rusydy yang segera tahu duka di wajah sang nenek segera menghampir. Usai menyalami sembari mencium tangan si nenek, Rusydy menenangkan kegundahan Syarifah. Ia berjanji akan membantunya.

“Kalau nenek sudah dapat kursi dan naik haji tahun ini, kami siap bantu. Pokoknya nenek tenang, ya,” ujar Sekcam. Sang nenek pun amat bersyukur dan merapal ucapan terima kasih.

Warga korban musibah pun tampak gembira menerima bantuan Dinas Sosial dan pihak kementerian. Itu diungkapkan Desi (45), salah seorang korban. Apalagi saat kebakaran, hanya baju di badan yang bisa ia selamatkan. “Saat ini kami menumpang di rumah keluarga. Tak ada lagi yang tersisa. Semuanya habis terbakar. Bantuan ini amat berguna bagi kami. Kami juga berharap dapat bantuan RLH dari pemerintah,” ucap Desi.

Lurah Duri Barat Zainab juga memperkuat harapan warganya. “Kalau bisa ada prioritas bantuan RLH untuk warga kami yang tertimpa musibah kebakaran ini. Mudah-mudahan pemilik tiga ruko yang ikut terbakar juga mendapat bantuan,” harap Zainab di hadapan petugas Dissos dan Sekcam Mandau.(ade)

Laporan SYUKRI DATASAN, Duri









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook