Kebakaran Baby Shop di Telukkuantan Tak Ada Korban Jiwa, Polres Kuansing Lakukan Penyelidikan

Kuantan Singingi | Sabtu, 23 Desember 2023 - 12:15 WIB

Kebakaran Baby Shop di Telukkuantan Tak Ada Korban Jiwa, Polres Kuansing Lakukan Penyelidikan
Tim pemadan kebakaran berusaha memadamkan api yang melalap Baby Shop di Jalan Proklamasi Telukkuantan Kecamatan Kuantan Tengah, Sabtu (23/12/2023) dini hari WIB. (DESRIANDI CANDRA/RIAUPOS.CO)

TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) - Peristiwa kebakaran melanda wilayah Telukkuantan. Kali ini, si jago merah menghanguskan satu unit ruko Aufar Baby Shop yang berada di Jalan Proklamasi Kelurahan Sungai Jering Kecamatan Kuantan Tengah. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran yang terjadi Sabtu (23/12/2023) dini hari sekitar pukul 04.30 WIB itu.

Usai api berhasil dipadamlan oleh tim pemadam kebakaran Pemkab Kuansing, Polres Kuantan Singingi, langsung melakukan olah TKP untuk mengetahui penyebab kebakaran. Sementara itu, di lokasi kebakaran telah dipasang garis polisi, dilarang melintas.


"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran dini hari tadi. Kerugian ditaksir sekitar Rp800 juta," kata Kapolres Kuansing  AKBP Pangucap Priyo Soegito SIK MH.

Kebakaran yang melanda satu unit ruko tersebut, menurutnya hingga kini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Untuk mengetahui penyebab kebakaran, Polres Kuansing telah menurunkan tim identifikasi ke lokasi kebakaran.

Selain telah melakukan olah TKP, Polres Kuansing juga telah memintai keterangan beberapa saksi, terkait kebakaran yang terjadi. Kapolres menjelaskan, kebakaran ruko Aufar Baby Shop milik Riko diketahui terjadi pada jam 04.30 WIB. Api diduga berasal dari lantai dasar bagian belakang. Api dengan cepat membesar dikarenakan banyaknya bahan yang mudah terbakar. Seperti interior, pakaian dan perlengkapan bayi lainnya.

"Setelah mendapat informasi, anggota kami langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP) untuk membantu memadamkan api," kata Pangucap.

Tak lama kemudian, datang tiga unit mobil pemadaman kebakaran (Damkar) dan satu unit mobil water canon milik satuan Samapta Polres Kuansing. Api baru dapat dijinakkan beberapa jam kemudian.

"Tim Damkar bersama Polri dan masyarakat bahu-membahu mematikan api," tambah Pangucap.

Setelah api padam, kata dia, pada pukul 06.30 WIB, tim Satreskrim Polres Kuansing melakukan olah TKP hingga pukul 09.00 WIB. Pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. Untuk langkah awal, pihaknya telah meminta keterangan saksi-saksi, mengecek CCTV, mengamankan barang bukti, memasang garis polisi, dan berkoordinasi dengan laboratorium forensik Polda Riau.

Laporan: Desriandi Candra
Editor: Edwar Yaman

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook