Lima Pejabat Eselon II Bakal Pensiun

Riau | Minggu, 13 Oktober 2019 - 11:50 WIB

(RIAUPOS.CO) -- Sebanyak lima pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau akan memasuki masa pensiun pada tahun depan. Kelimanya saat ini masih menduduki jabatan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). 

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Riau, Ikhwan Ridwan tak menampik  ada sejumlah penjabat tinggi pratama yang akan purna bakti tahun 2020. Namun, dikatakannya, tiap pejabat berbeda-beda bulan pensiunnya. 


“Iya ada lima pensiun tahun depan. Bulannya beda-beda. Ada awal Januari, ada November,” ungkap Ikhwan Ridwan, Sabtu (12/10). 

Adapun para pejabat tersebut yakni, Kepala Biro Ekonomi Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau, Darusman yang masa pensiun pada 1 Januari 2020 dan Asisten III Setdaprov Riau, Indrawati Nasution pada 1 Februari. 

Lalu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Provinsi Riau, Zainal pada 1 Juli, Asisten I Setdaprov Riau, Ahmad Syah Harrofie, serta Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Riau, Darius Husein 1 November.

Sedangkan pejabat yang sudah memasuki memasuki purna bakti pada 2019 ini, yakni Kepala Ketahanan Pangan, Dharmansyah pensiun 7 Februari, dan Kepala Dinas Tenaga Kerja, Rasyidin Siregar 30 Agustus. 

“Untuk tahun ini, ada dua pejabat esselon II yang telah pensiun,” tambahnya. 

Terhadap dua pejabat pensiun itu, maka jabatan yang ditinggalkan masih kosong dan sementara waktu diisi pelaksana tugas (plt). Selain dua jabatan tersebut masih ada jabatan lainya yang belum memiliki pejabat defenitif. Di antaranya, Kepala Badan Perencaanan Pembangunan Daerah (Bapedda), Kepala Badan Peningkatan Sumber Daya Manusia (BPSDM). 

Lalu, Kepala Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH), Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setdaprov Riau, dua jabatan Staf Ahli Bidang Pembangunan dan Pemerintahan. 

“Untuk pengisian pejabat definitif, mesti melalui asesement. Untuk itu, Pemprov Riau bakal menggelar seleksi terbuka jabatan tinggi pratama dalam waktu dekat,” pungkasnya.(gem)

Laporan RIRI RADAM, Pekanbaru

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook