Bupati Lantik Bunda PAUD Kabupaten Kampar

Riau | Rabu, 05 Desember 2018 - 12:45 WIB

Bupati Lantik Bunda PAUD Kabupaten Kampar
SALAMI ANAK PAUD: Bunda PAUD Kabupaten Kampar Nuraini Azis menyalami anak-anak PAUD usai dilantik Bupati Kampar Azis Zaenal, Selasa (4/12/2018). (Humas Pemkab Kampar)

KAMPAR (RIAUPOS.CO) - Bupati Kampar Azis Zaenal melantik Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kabupaten Kampar periode 2017-2022, Nuraini Azis. Bupati menganggap, keberadaan Bunda PAUD dan seluruh jajarannya tidak terlepas dari keinginan pemerintah dan masyarakat. Organisasi ini diharapkan dapat memajukan pendidikan anak usia dini di Kabupaten Kampar.

     ‘’Bunda PAUD kami harapkan agar memberikan perhatian khusus kepada anak-anak usia dini kita di daerah ini. Anggaran pemerintah daerah, kita siapkan sesuai dengan kebutuhan, bukan sesuai dengan keinginan.  Ada 764 sekolah formal dan informal yang ada di Kabupaten Kampar ini untuk mendidik anak usia dini. Mulai dari PAUD maupun TK. Berarti satu desa ada tiga sekolah rata-rata, sebab di Kampar ada 251 desa dan kelurahan, tentu saja ini masih kurang,’’ sebut Azis. 

     Azis menyebutkan, negeri ini ditentukan oleh anak-anak yang usia dini, seperti PAUD. Bupati yakin, sepuluh hingga lima belas tahun ke depan, arah kemajuan Kampar ditentukan oleh generasi yang masih belia ini. ‘’Untuk itu, pendidikan usia dini sangat fundamental dan berketetapan,’’ tambahnya. 
Baca Juga :1.000 Anak Ramaikan Semarak Bunda PAUD di Taman Kota

     Azis menyebutkan, dulu tidak ada PAUD, namun banyak yang berhasil. Hal ini karena disiplin orangtua, ayah dan ibu yang sangat menentukan, di samping lingkungan dan pendidikan yang mendukung. Tidak mungkin keberhasilan yang diraih saat ini tanpa dididik sangat disiplin dari orangtua masing-masing, disamping ibu guru dan lingkungan.

     ‘’Untuk itu, saya berpesan untuk tidak membiarkan anak usia dini ini diserahkan kepada pemerintah saja. Karena yang sangat menentukan keberhasilan anak itu adalah ibunya yang ada di rumah,’’ tegas Azis.

     Di hadapan Bunda PAUD, Azis juga mengingatkan agar ibu-ibu tidak hanya mengejar karir, sehingga melalaikan anak, sebab anak sangat membutuhkan belaian kasih sayang dari ibu dan bapaknya. Bupati juga tidak setuju bila anak dilepas dan dititipkan saja kepada sekolah, sementara setelah itu orangtuanya merasa bebas untuk mencari kehidupan. Bupati takut anak justru dibiarkan orang lain untuk mendidik.

     ‘’Banyak terjadi orangtua sukses di bidangnya masing-masing, sementara anak terabaikan dan tersangkut permasalahan narkoba.Orangtua sukses mencari kehidupan, sementara anak terabaikan. Apa gunanya kita mencari kekayaan yang berlimpah, padahal kita hidup di dunia ini pada akhirnya mengharapkan doa dari anak yang saleh dan saleha,’’ ingat Bupati. 

     Kepada semua jajaran Pemerintah Kabupaten Kampar, di desa dan kecamatan, Bupati meminta untuk bersama-sama bergandengan tangan memperhatikan lingkungan PAUD. Hal ini diharapkan agar anak-anak menjadi kebanggaan di masa yang akan datang.(adv)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook