Jadwal Seleksi PPPK Tenaga Fungsional Guru Belum Jelas

Riau | Sabtu, 04 Maret 2023 - 12:17 WIB

Jadwal Seleksi PPPK Tenaga Fungsional Guru Belum Jelas
Ilustrasi (JPG)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) telah mengumumkan hasil seleksi administrasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk jabatan fungsional guru. Namun, hingga saat ini jadwal pelaksanaan ujian belum kunjung keluar.

Kepala BKD Riau Ikhwan Ridwan mengatakan, bahwa setelah dilakukan seleksi administrasi untuk para pelamar PPPK jabatan fungsional guru, seharusnya tahapan selanjutnya yakni ujian seleksi kompetensi. ‘’Tapi sampai sekarang belum ada jadwal kapan seleksi kompetensi dimulai. Seluruh Indonesia juga seperti itu,” kata Ikhwan, Jumat (3/3).


Dijelaskan Ikhwan, hingga hari terakhir pendaftaran total ada 9.001 peserta yang sudah mendaftar PPPK guru.

Sedangkan untuk kuota yang disiapkan sebanyak 7.297 lowongan. Kemudian, dari hasil pengumuman seleksi administrasi, terdapat 331 orang yang melakukan sanggahan karena dinyatakan tidak lulus seleksi administrasi.

“Ada beberapa pelamar yang tidak lulus seleksi administrasi PPPK melakukan sanggah dan sanggahnya diterima. Total ada sebanyak 331orang mengajukan sanggah dari 353 peserta yang tak lulus,” kata Ikhwan.

Lebih lanjut dikatakannya, setelah dilakukan telaah ulang, dari 331 peserta ada 29 orang yang diterima sanggahnya dan bisa melanjutkan ke tahapan selanjutnya. Dalam sanggahan tersebut, sebut Ikhwan pihaknya hanya sebatas penyelenggara. Sementara untuk kewenangan penetapan jadwal dan lokasi ujian, serta sarana dan prasarana semua disiapkan oleh Kemendikbudristek dan BKN.

“Untuk seleksi PPPK ini, kami penyelenggara saja. Semua yang menyiapkan Kemendikbud dan BKN,” ujarnya.

Untuk diketahui, tahun ini Pemprov Riau melakukan penerimaan  PPPK. Total tenaga PPPK yang diterima sebanyak 7.688 orang. Untuk penerimaan tenaga PPPK guru, yang akan diterima sebanyak 7.297 orang.

Untuk PPPK tenaga teknis sebanyak 223 orang. Sedangkan PPK tenaga kesehatan 168 orang. Jumlah tersebut juga sudah ditetapkan oleh Menpan RB.

Sementara itu, baru-baru ini Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengatakan, di Riau saat ini masih kekurangan tenaga guru. Karena itu pihaknya terus mengusulkan penambahan tenaga guru. Untuk guru tenaga PPPK, Riau mendapatkan kuota banyak.

“Alhamdulillah, Provinsi Riau mendapat porsi yang banyak dari seluruh Indonesia. Jadi, lebih kurang 7.200 guru honor yang bisa menjadi PPPK. Penerimaan guru PPPK ini terbanyak kedua se-Indonesia setelah Sulawesi Selatan,” katanya, Selasa (14/2) lalu.

Diakui Gubri, di Riau masih banyak memerlukan guru. Pasalnya, hampir setiap bulan ia menandatangani berkas guru pensiun. “Kita sangat kekurangan guru. Karena itu saya berkomitmen agar guru honorer yang telah mengabdi bertahun-tahun bisa diangkat menjadi PPPK,” ujarnya.

Untuk menutup kekurangan guru di sekolah yang setiap tahun ada penambahan ruang kelas, guru PPPK akan diberdayakan.

“Jika tidak memungkinkan, maka kami telah membuat kebijakan melalui Dinas Pendidikan untuk menampung tamatan dari sarjana pendidikan untuk mengabdi sesuai kompetensi masing-masing, seperti matematika, biologi, bahasa inggris, termasuk guru agama agar anak didik memenuhi standar SMA yang ada di berbagai daerah,” sebutnya.(sol)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook