PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Riau mengusulkan 2.680 mahasiswa S1/D4 dan D3 di Riau menerima bantuan sosial (Bansos) pendidikan mahasiswa kurang mampu atau beasiswa 2021. Usulan tersebut saat ini sedang dibahas bersama DPRD Riau.
Kepala Biro Kesra Setdaprov Riau Zulkifli Syukur melalui Kasubag Pendidikan Muhammad Saleh mengatakan, saat ini usulan bansos pendidikan mahasiswa kurang mampu tersebut sudah dimasukkan ke dalam pembahasan di APBD murni 2021 yang masih dalam pembahasan di DPRD Riau.
"Di APBD 2021 kami mengusulkan 2.680 mahasiswa S1/D4 dan D3 bisa menerima bansos pendidikan. Usulan kita sampaikan tahun ini, dan pencairannya tahun depan," katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, untuk bansos tersebut pihaknya mengusulkan anggaran sebesar Rp11,2 miliar di APBD Riau 2021. Di mana usulan tersebut sudah diverifikasi by name by adres untuk mengetahui kelayakan penerima.
"Semua usulan sudah diversifikasi, by name dan by addres juga sudah di-input. Dan sekarang tinggal menunggu pembahasan di DPRD," jelasnya lagi.
Ia juga menambahkan, dari kuota 2.680 mahasiswa calon penerima bansos tersebut, sebanyak 380 merupakan mahasiswa D3 dan selebihnya adalah mahasiswa S1/D4. Hal tersebut juga sesuai dengan usulan yang masuk dan hasil verifikasi by name by addres.
"Usulannya memang lebih banyak mahasiswa S1, dan kemungkinan juga karena jumlah mahasiswa S1 juga lebih banyak dibanding mahasiswa D3 atau D4," sebutnya.
Sementara itu, untuk bantuan beasiswa pendidikan mahasiswa kurang mampu tahun anggaran 2019 total penerimanya sebanyak 1.422 mahasiswa D4 dan S1 dan D3 perguruan tinggi di Riau. Total anggaran untuk 1.422 mahasiswa ini sebesar Rp5,2 miliar, dengan rincian untuk mahasiswa D4/S1 sebesar Rp4,8 miliar dan mahasiswa D3 Rp450 juta.
"Kami harap bantuan ini dapat digunakan mahasiswa sesuai peruntukannya, sehingga bisa membantu mengurangi beban orang tua. Apalagi saat ini pandemi Covid-19, tentu bansos ini sangat membantu," harapnya.(sol)
