(RIAUPOS.CO) -- Guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, Rabu (31/7) Perusahaan Listrik Negara (PLN) meresmikan beroperasinya Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Koto Gasib dengan kapasitas 25 megawatt.
Peresmian ini adalah komitmen PLN dalam mewujudkan Provinsi Riau terang benderang. PLN juga meresmikan Gardu Induk (GI) New Garuda Sakti 30 MVA dan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) Dumai.
Pengoperasian PLTMG Koto Gasib dan Gardu Induk diresmikan secara simbolis oleh Gubernur Riau H Syamsuar didampingi Direktur Regional Sumatera Wiluyo Kusdwiharto dan juga Bupati Siak Alfedri dengan bersama-sama menekan sirine.
Direktur Regional Sumatera Wiluyo Kusdwiharto menyampaikan, bahwa permintaan daya listrik di Provinsi Riau bertumbuh pesat, hal ini bisa dilihat dari data penjualan tenaga listrik di semester I tahun 2019 naik sebesar 145,2 GWh atau tumbuh sebesar 6,83 persen dari tahun lalu.
“Dengan adanya pengoperasian pembangkit baru bisa mencukupi kebutuhan permintaan listrik di Sumatera dengan handal serta membantu menekan biaya pokok produksi hingga Rp25 miliar,” ujar Wiluyo.
Lanjut Wiluyo, penghematan ini diperoleh dari substitusi minyak ke gas. Semula sistem kelistrikan Kabupaten Siak ini disuplai dari PLTD di Siak dan PLTD Sei Apit sehingga dari substitusi minyak ke gas dapat menghemat sampai dengan Rp25 miliar.
“Selain efisiensi biaya pokok produksi, dengan hadirnya PLTMG Koto Gasib yang memberikan pasokan listrik di Kabupaten Siak, dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan pertumbuhan jumlah pelanggan dan menumbuhkan ekonomi masyarakat, disamping itu juga meningkatkan pertumbuhan di sektor pariwisata serta sektor industri di Kabupaten Siak,” jelasnya
Sementara itu, Gubernur Riau Syamsuar mengatakan, kehadiran PLTMG ini diharapkan menjadi solusi kelistrikan bagi masyarakat Siak.
“Peresmian ini sudah lama ditunggu oleh masyarakat Siak. Apalagi dulu di Siak masih ada juga yang listriknya hidup mati karena masih pakai PLTD. Harapannya dengan diresmikannya PLTMG ini tak ada lagi mati-mati lampu lagi di Siak ini. Dan nantinya mesin PLTD itu bisalah untuk cadangan,” ujar Syamsuar.
Bahkan, pihaknya juga menyampaikan terimakasih atas diresmikannya 2 Gardu Induk yang semakin memperkuat kelistrikan di Provinsi Riau.
Apalagi informasi dari PLN akan ada lagi yang diresmikan di Tembilahan. Ini semua tentunya untuk semakin memperkuat kelistrikan di Provinsi Riau.
“Tentunya ini sangat kita sambut dengan baik. Apalagi, Pemerintah Provinsi Riau, terus berusaha dan berkerja sama dengan PLN agar tahun 2019 ini seluruh desa di Riau sudah berlistrik karena listrik menjadi kebutuhan vital bagi masyarakat dan Kita sangat mendukung program PLN membangun infra struktur kelistrikan dalam upaya menciptakan Riau terang benderang 2019 dan ini selaras dengan visi dan misi kami,” tegas Syamsuar. (van/ayi)