KAMPAR (RIAUPOS.CO) -- Ahad pagi (31/3) merupakan puncak Festival Subayang-Bio yang dilaksanakan Generasi Pesona Indonesia (Genpi) Kampar dan Bengkel Seni Rantau Kampar Kiri (RKK) sejak Jumat. Lokasi acara yang dipusatkan di Pulau Gema, Desa Gema itu dipadati ratusan anak-anak yang ikut lomba mewarnai.
Berbagai sekolah TK di Kecamatan Kamparkiri Hulu dan Kamparkiri seperti Desa Lipatkain, Domo, Padangsawah, Kuntu, Kuntu Darussalam, Sungai Liti, Pulau Pencong, Tanjung Belit dan masih banyak lainnya, hadir. Meski lomba dimulai pukul 09.00 WIB, tapi sejak pagi, anak-anak sudah hadir bersama guru dan orangtua.
’’Kami senang bisa terlibat langsung dalam festival ini. Anak-anak juga sangat antusias mengikuti lomba. Malah sudah tak sabar agar lomba segera dimulai, ’’ kata Yuli guru pendamping dari Desa Kuntu.
Sementara itu, panitia pelaksana, Kasmono, menyebutkan, lomba mewarnai menjadi salah satu agenda festival yang sudah disusun sejak awal, ’’Dari awal memang sudah kami rencanakan untuk lomba mewarnai ini agar anak-anak, orangtua dan seluruh lapisan masyarakat terlibat secara langsung. Selain itu juga untuk menarik minat dan bakat anak-anak,’’ katanya. (kun)
Editor : RIndra Yasin
