PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Dari kuota yang diberikan pemerintah pusat untuk penerima kartu Prakerja di Riau sebanyak 92.893 orang, hingga saat ini warga Riau yang sudah mendapatkan kartu Prakerja baru sebanyak 9.488 orang. Sementara untuk sisanya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau saat ini masih menunggu.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Riau, Jonli mengatakan, diketahui baru 9.488 orang yang mendapatkan kartu Prakerja tersebut setelah pihaknya menerima laporan dari Kementrian Tenaga Kerja (Kemenaker). Terkait sisanya, pihaknya juga sudah mempertanyakan kepada pihak Kemenaker.
"Yang kami terima laporan dari Kemenaker yang sudah terima program kartu Prakerja baru 9.488. Sedangkan sisanya kemungkinan masih dilakukan proses verifikasi data," kata Jonli.
Lebih lanjut dikatakannya, kepada para warga yang sudah mendapatkan program kartu Prakerja tersebut, maka nantinya pemerintah pusat secara bertahap mentransfer langsung dana program kartu Prakerja tersebut ke rekening penerima.
"Karena saat mendaftar beberapa waktu lalu, para calon penerima kartu Prakerja juga harus memasukkan data by name by address," sebutnya.
Dipaparkan Jonli, meskipun Riau menerima kuota penerima kartu Prakerja sebanyak 92.893. Namun pihaknya mengajukan sebanyak 136.824 orang, sesuai data dari kabupaten/kota, dan yang mendaftar melalui online. Namun demikian, pemerintah pusat belum memberikan jawaban berapa angka pasti penerima kartu pra kerja, dari jumlah yang diajukan, atau ada penambahan sesuai arahan gubernur.
"Untuk sebaran per kabupaten dan kota datanya belum kami terima dan juga by name dan by adress juga belum kami terima. Kami masih tetap berkoordinasi ke pusat, yang jelas yang kita ajukan sebanyak 136.824 orang, dari kuota Riau 92.893," sebut Jonli.
Untuk sebaran pendaftar kartu Prakerja, Jonli memaparkan bahwa yang mendaftar, via online yakni sebanyak 58.834 orang. Kemudian mendaftar melalui kantor Disnaker kabupaten/kota diantaranya Kabupaten Kepulauan Meranti sebanyak 11.218 orang, Kabupaten Indragiri Hilir 10.357 orang.
Kabupaten Bengkalis 9.662 orang, Rokan Hulu 9.613 orang, Indragiri Hulu 6.765, Siak 5.854, Rokan Hilir 4.110 orang, Kota Dumai 537 orang, Pelalawan 1.386 orang, Pekanbaru 438 orang. Kampar 4.413 orang, Kuansing 2.980 orang, dan Bidang pengawasan Disnaker 1.758 orang dan dari HILLSI Riau 9.889 orang.(kom)
Laporan: SOLEH SAPUTRA (Pekanbaru)