“Serba salah untuk membayarkan THR bagi ASN. Sebab berdasarkan surat perintah tentang intruksi pembayaran gaji 13 dan THR tidak disertai dengan dana dari pusat. Tapi, kami sudah berembuk dengan Plt Wali Kota Pekanbaru, kami tetap cari uang untuk membayarkan THR ini,” kata Sekretaris Kota Pekanbaru M Noer, Senin (4/6).
Sementara itu, karena THR yang dibayarkan tidak termasuk dalam anggaran, maka akan berdampak pada berkurangnya kegiatan di Pemko Pekanbaru ke depannya. “Karena dana mana lagi. Dana itu-itu aja yang kita putar. Jadi, konsekuensinya adalah kegiatan pembangunan dan kegiatan lain akan berkurang,” ungkap M Noer.
Seperti halnya Pemko Pekanbaru, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kuantan Singingi (Kuansing) sedang mencari jalan untuk menganggarkan sumber dana yang akan dikeluarkan. Hal itu disampaikan Bupati Kuansing Drs H Mursini MSi saat dikonfirmasi Riau Pos, Senin (4/6). “Kami setuju saja dengan kebijakan dari pusat soal pembayaran THR. Cuma saat ini daerah sedang kekurangan dana. Namun demikian THR akan tetap dibayarkan. Sebab ini menjadi haknya ASN. Tidak bisa ditunda. Kami akan cari jalan keluarnya,” ujar Mursini.
Ketika ditanya soal penggunaan anggarannya dari mana, Mursini menjawab bahwa, dalam waktu dekat akan ada pertemuan untuk mencari solusi tentang anggaran tersebut.
Di sisi lain Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Rokan Hulu (Rohul) menyebutkan telah mengalokasikan anggaran untuk pembayaran gaji 13 dan THR ASN Rohul yang telah tertuang dalam APBD Rohul 2018. Namun yang akan segera dicairkan dalam pekan ini adalah pembayaran THR dengan alokasi dana sebesar Rp22.437.262.837 untuk disalurkan kepada 5.674 ASN di lingkungan Pemkab Rohul.
“Sesuai regulasi yang ada, kami akan bayarkan dulu THR dengan menyesuaikan kemampuangan keuangan daerah,’’ ungkap Kepala BPKAD Rohul Jaharuddin SP MM, Senin (4/6).
Sementara Pemkab Pelalawan memastikan akan segera melakukan pembayaran THR bagi para ASN. Tidak hanya ASN yang aktif, namun juga para pensiunan.
‘’Pemkab Pelalawan akan menggelontorkan dana sebesar Rp40 miliar lebih. Sedangkan rinciannya yakni pembayaran gaji dua bulan mencapai Rp24 miliar dengan perhitungan satu bulan Rp12 miliar untuk semua pegawai dan pensiunan,” ujar Kepala BPKAD Pelalawan Devitson Saharuddin SH MH kepada Riau Pos, Senin (4/6) kemarin.
THR Cair, Sekda Minta ASN Disiplin
Sejak Senin (4/6) siang, wajah sejumlah aparatur sipil negara (ASN) di sejumlah kantor Pemkab Kampar berseri-seri. Pasalnya sejak kemarin dipastikan THR para ASN cair. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kampar Yusri memastikan, THR mulai cair pada awal pekan ini dan tidak ada keterlambatan.
‘’Kami tidak ada masalah dan kendala, mulai Senin ini sampai besok (hari ini, red) THR untuk ASN sudah cair semua. Soal cuti, semua ASN di Pemkab Kampar harus mematuhi ketentuan yang telah ditetapkan pemerintah. Kami berharap, dengan cairnya THR ini tidak membuat ASN penuh dengan rencana-rencana yang menyebabkan kerja menjadi lalai. Kami minta ini tidak terjadi,’’ kata Yusri.
Yusri menyebutkan, justru karena telah cair THR, para ASN harusnya makin semangat dan disiplin dalam bekerja.(egp/tya/cr6/epp/amn/end)
