JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Politisi Partai Golkar Misbakhun menilai pidato pesanan dari kelompok emak-emak itu menunjukan kualitas kenegarawanan dari Zulkifli Hasan masih rendah.
Kata Misbakhun, sebagai ketua MPR dan ketua umum partai Zulkifli semestinya bersikap secara profesional dan tidak menggunakan terminalogi kampanye untuk mengkritik pemerintah.
Misbakhun pun menyayangkan ketidakprofesionalan Zulkifli saat acara sakral kenegaraan.
"Walau dia sebagai ketua umum PAN yang tidak pada posisi satu koalisi dengan presiden, tapi ya tetap tidak sepantasnya masuk menjadi materi pidato. Ini menunjukkan kualitas kenegarawan ketua MPR yang tidak dalam sebuah level memadai," ujarnya di komplek Parlemen, Jakarta, Kamis (16/8).
Pidato Zulhas banyak mengkritik kinerja pemerintah terutama dalam masalah ekonomi.
Menurutnya ada tiga persoalan ekonomi yang dihadapi bangsa Indonesia sekarang ini. Yakni masalah kesenjangan, turunya pendapatan masyarakat dan kestabilan harga.
Pemerintah menurut Zulkifli harus dapat mengendalikan harga kebutuhan rumah tangga sehingga daya beli masyarakat terjaga.