JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Calon presiden (capres) Anies Baswedan dan calon wakil presiden (cawapres) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin telah menetapkan Tim Pemenangan Anies-Muhaimin (Amin) pada Selasa (14/11/2023). Tim pemenangan capres Amin seperti tim pesepakbola. Pasalnya tim pemenangan disingkat menjadi Timnas Amin.
Dalam Timnas Amin ini, yang menjadi kapten adalah Marsekal Madya Muhammad Syaugi Alaydrus sedangkan Co-Capten Sudirman Said. Anies Baswedan menuturkan, Timnas Amin ini seperti susunan pemain sepakbola. Di mana strategi gerakannya akan memperluas gerakan perubahan serta akan melakukan jemput bola.
"Ini seperti tim sepakbola itu adalah line up-nya, ketika sudah bertanding bola mengalir ke mana saja, maka ambil bola itu," kata Anies dalam konfrensi persnya di Jakarta, Selasa (14/11/2023).
Ada yang menarik dalam susunan Timnas Amin yaitu bergabungnya salah satu ketua organisasi besutan Habib Rizeq Shihab bernama Ustaz Yusuf Muhammad Martak, yang merupakan Ketua Gerakan Nasional Pembela Fatwa (GNPF) Ulama.
GNPF Ulama sendiri adalah sayap organisasi yang digagas oleh Habib Rizieq Shihab. Ustaz Yusuf Muhammad Martak sendiri merupakan orang dekat Habib Rizieq Shihab. Adapun jabatan Ustaz Yusuf Muhammad Martak, yaitu menjadi Co-captain kemenangan Timnas Amin.
Dengan bergabungnya Ustaz Yusuf Muhammad Martak, maka bisa disimpulkan arah dukungan politik Habib Rizieq Shihab bisa ditebak, yaitu berlabuh kepada Anies- Cak Imin. Selain Ustaz Yusuf Muhammad Martak, ada juga M Azrul Tanjung, yang merupakan pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Beliau juga seorang peneliti sekalagus akademisi dengan fokus pengembangan ekonomi syariah. Dan jabatan Azrul Tanjung di Timnas Amin juga sama dengan Ustaz Yusuf Muhammad Martak yaitu Co-captain.
Sumber: Pojoksatu.id
Editor: Edwar Yaman