PILPRES 2019

Tokoh-tokoh Ini Berpotensi Jadi Cawapres Jokowi dari Kalangan Santri

Politik | Rabu, 11 Juli 2018 - 18:45 WIB

Tokoh-tokoh Ini Berpotensi Jadi Cawapres Jokowi dari Kalangan Santri

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Hasil survei teranyar tentang nama-nama calon wakil presiden (cawapres) dari kalangan santri untuk Pemilu 2019 dirilis oleh Kelompok Diskusi dan Kajian Opini Publik Indonesia (KedaiKOPI).

Adapun menurut responden KedaiKOPI, para tokoh yang muncul cocok untuk mendampingi Joko Widodo (Jokowi) pada pemilihan presiden (pilpres) tahun depan. Dikatakan Peneliti KedaiKOPI Kunto Adi Wibowo mengatakan, merujuk survei yang dilakukan pada 3-7 Juli 2018 itu, nama Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) M Zainul Majdi memiliki elektabilitas teratas.

Dipaparkannya, dari 1.148 responden KedaiKOPI, sebanyak 34,1 persen responden yang ada memilih tokoh yang beken dengan panggilan Tuan Guru Bajang (TGB) itu. Kemudian, ada nama Ketua Umum DPP PPP  Romahurmuziy (27 persen) dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar (22,9 persen).
Baca Juga :MAKI Bakal Gugat ke PTUN, jika Firli Bahuri Tak Diberhentikan Tidak dengan Hormat dari KPK

Di urutan berikutnya ada nama Moh Mahfud MD (7 persen), Din Syamsudin (6,1 persen) dan Said Aqil Siroj (2,9 persen).

"Tokoh-tokoh ini dipersepsi sebagai santri yang mampu menduduki jabatan wakil presiden terutama untuk Pak Jokowi," katanya dalam siaran pers KedaiKOPI, Rabu (11/7/2018).

Dia menanambahkan, hasil survei juga memperlihatkan mayoritas responden memersepsikan tokoh-tokoh berlatar belakang TNI dan Polri sebagai figur tegas, di antaranya Gatot Nurmantyo (43,2 persen), Agum Gumelar (30,7 persen), Tito Karnavian (15,2 persen), Moeldoko (8,7 persen), dan Budi Gunawan (2,2 persen).

"Nama Pak Agum Gumelar memang agak mengejutkan karena sudah lama tidak muncul dalam pemberitaan nasional. Namun, rupanya memiliki tabungan popularitas serta teruji dalam lanskap politik Indonesia,"paparnya.

Adapun survei KedaiKOPI dilakukan di sepuluh provinsi, yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Banten, DKI Jakarta, Sulawesi Selatan, Lampung, Sumatera Selatan, dan Riau.

Diketahui, margin of error dalam survei yang menggunakan metode multistage random sampling itu ada di angka 2,89 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.(gir)

Sumber: JPNN

Editor: Boy Riza Utama









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook