PULAU JEMUR KAWASAN WISATA BAHARI RIAU

Pantai dan Biota Lautnya Mempesona

Pesona Indonesia | Minggu, 20 Maret 2016 - 11:52 WIB

Pantai dan Biota Lautnya Mempesona

Gugusan Pulau Aruah atau sekarang dikenal dengan Pulau Jemur tempat bertelur dan berkembang biaknya penyu hijau dan penyu sisik raksasa di Indonesia. Namun sayang keberadaan gugusan Pulau Jemur belumlah setenar pulau-pulau yang indah di bagian timur di Indonesia seperti Raja Empat dan Pulau Bali yang sudah mendunia dan menjadi pulau kunjungan wisatawan asing.

PASIR putih dan rimbunnya daun ketapang menyejukkan susana di bibir pantai Pulau Jemur. Ditambah indahnya buih air laut menari ketika pecahan gelombang memukul tumpukkan karang di yang jaraknya berkisar  200-400 meter. Inilah panorma yang terlihat ketika duduk di tepian salah satu pulau di pulau terluar di Riau bahkan Indonesia yang berbatas langsung dengan negeri jiran Malaysia.

Baca Juga :Tarif Tol Permai dan Pekanbaru-Bangkinang, Ini Destinasi Wisata Terdekat

Memiliki garis pantai yang lumayan panjang, namun tetap saja sepi dari kunjungan wisatawan. Kalaupun ada hanya lima orang petugas perikanan yang bermukim. Ditambah belasan petugas keamanan TNI Angkatan Laut bermarkas di Pulau Jemur. Selain itu para nelayan yang berteduh dan mengambil air bersih di dua Pulau Besar pada gugusan Pulau Aruah tersebut.

Di pulau tempat penangkaran tukik dan juga kantor perwakilan Dinas Perikanan dan Kelautan tersebut sudah dibangun beberapa rumah layak huni. Hanya saja bangunan rumah permanen berwarna merah bata tersebut masih tetap kosong dan tak ada penghuninya. Begitu juga dengan asrama Diskanlut, sering sepi karena tak ada yang menghuni, hanya ramai ketika ada kunjungan dinas baik dari Pemkab Rohil maupun dari Provinsi Riau.

‘’Pasir di pulau terindah di Riau itu terkenal halus tapi keras. Selain itu airnya juga jernih. Sebab pulau ini terletak di tengah Selat Melaka,’’ jelas Dori petugas perikanan kepada Riau Pos beberapa waktu lalu.

Selain pasir pantai yang putih, serpihan dan ampas pecahan karang dan kerang-kerangan mempercantik  tepian pantai di pulau-pulau . ‘’Sekarang musim angin tenggara. Gelombang lumayan kuat, jadi banyak serpihan kerang-kerangan laut dan batu karang kita temui di atas pasir pantai ini,’’ jelas Dori saat Riau Pos berkunjung beberapa waktu lalu.

Keindahan pantai dan alam di gugusan Pulau Aruah ini, kata Dori, taklah kalah dengan pulau-pulau yang ada di Indonesia liannya. Hanya saja di pulau-pulau ini tak ada penghuninya. Kalaupun ada hanya nelayan yang berlabuh dan berteduh sementara. Paling lama satu pekan berada di Pulau Jemur maupun Pulau Aruah , setelah itu mereka meninggalkan pulau dan kembali ke Tanjung Balai Asahan, Panipahan, Bagansiapi-api dan daerah lainnya yang berdekatan dengan Kabupaten Rokan Hilir.

Pemkab Persiapkan Transportasi dan Fasilitas Umum

Bupati Rokan Hilir (Rohil) H Suyatno Amp menegaskan bahwa gugusan Pulau Aruah terutama Pulau Jemur tak kalah dengan pulau-pulau menjadi kunjungan wisatawan di Indonesia.









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook