BALI (RIAUPOS.CO) - Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol mengadiri pertemuan KTT G20 di Bali, Indonesia. Namun perhatian warganet sejak kedatangannya pada Ahad (13/11/2022) malam justru terfokus pada paras cantik sang istri alias ibu negara Korsel. Dia adalah Kim Keon-hee yang berparas cantik dan glowing digandeng sang suami turun dari pesawat.
Tak hanya suaminya yang sibuk, laporan Yonhap, ibu negara Kim Keon-hee juga bertemu dengan sepasang aktivis lingkungan di Bali dan berbicara tentang kecintaan mereka pada produk ramah lingkungan. Pertemuan dengan saudara perempuan Melati dan Isabel berlangsung hangat.
“Masalah yang tidak kalah penting dari perang nuklir adalah masalah iklim dan lingkungan,” kata Kim, menurut juru bicara wakil presiden Lee Jae-myoung.
“Saya ingin menciptakan kesempatan bagi Wijsen bersaudara, yang menyelamatkan Bali dari sampah, untuk berbicara dengan anak muda di Korea Selatan,” tambahnya seperti laporan Korea Joongang Daily.
Para aktivis menunjukkan barang-barang ibu negara yang dibuat oleh Mountain Mamas, sebuah perusahaan yang membuat tas dan barang-barang fashion dari bahan-bahan yang dapat didaur ulang. Pada saat yang sama membantu para perempuan menghidupi diri mereka sendiri.
Agenda Lain di Bali
Senin (14/11/2022) sore, Kim mengunjungi sekolah Korea dan meminta instruktur untuk membantu anak-anak penduduk Korea mempertahankan identitas mereka dan mengembangkan keterampilan kreatif mereka. Dia juga bertemu dengan ibu negara Indonesia Iriana Joko Widodo, dan keduanya saling berbela sungkawa atas himpitan penonton Itaewon dan penyerbuan maut di sebuah stadion sepak bola di Indonesia.
Glowing dan Fashionable
Usianya sudah 50 tahun namun wajahnya glowing dan awet muda. Ia juga dikenal sebagai sosok yang fashionable.
Penampilannya dalam berbusana begitu rapi dengan warna-warna yang cantik. Kim Keon-hee tidak takut untuk tampil menonjol dalam hal fashion.
Kemewahan pakaian Kim telah membuatnya populer hingga memiliki klub penggemar sendiri secara online. Kim Keon-hee dari Korea Selatan adalah ibu negara yang tidak biasa dalam banyak hal.
Sementara pendahulunya tidak menonjolkan diri saat suami mereka memimpin negara. Kim tampaknya tidak terlalu peduli untuk soal perhatian publik.
South China Morning Post menyoroti gaya busananya saat dia hadir dalam perjalanannya ke Madrid, Spanyol, tahun ini. Beberapa pakar mode memujinya karena pilihan pakaiannya.
Kim memasuki jamuan makan malam di Istana Kerajaan Madrid di ibu kota Spanyol pada 28 Juni. Kim mengunjungi toko kelontong Korea di Maravillas Market di Madrid pada 30 Juni.
CEO perusahaan konsultan citra domestik CMK Image Korea, Cho Mi-kyung, setuju jika ibu negara disebut fashionable. Menurutnya hal itu sebuah refleksi dari kepribadian seorang ibu negara.
“Kim menggambarkan martabat ibu negara dan kepribadian individu dalam penampilannya,” kata Cho.
Kemewahan dan keglamoran busana Kim mungkin berada di balik beragam reaksi publik terhadapnya. Menurut survei 29 Juni terhadap 1.000 warga Korea Selatan oleh organisasi penelitian Data Research, sedikit lebih dari setengah responden mengatakan Kim melakukan pekerjaan dengan baik sebagai ibu negara, sementara kurang dari setengahnya mengatakan peran Kim yang terlalu menonjol harus dipersempit.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Eka G Putra