DPRD Pelalawan Himbau Pihak Sekolah Waspada Kriminalitas terhadap Pelajar

Pelalawan | Jumat, 16 Desember 2022 - 09:21 WIB

DPRD Pelalawan Himbau Pihak Sekolah Waspada Kriminalitas terhadap Pelajar
Anggota Komisi I DPRD Pelalawan, Imustiar SIP (ISTIMEWA)

PANGKALAN KERINCI (RIAUPOS.CO) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pelalawan meminta pihak sekolah untuk meningkatkan pengawasan terhadap para siswa. Hal ini perlu dilakukan guna mencegah dan mengantisipasi terjadinya hal-hal negatif. Khususnya tindak kriminalitas, baik yang melibatkan pelajar sebagai pelaku ataupun sebagai korban.

''Ya, pengawasan terhadap anak didik, harus diperketat pada saat jam pulang sekolah maupun pada saat jam belajar,'' terang anggota Komisi I DPRD Pelalawan, Imustiar SIP kepada Riau Pos, Kamis (15/12) di Pangkalankerinci.


Diungkapkan Imustiar yang menjabat Ketua Fraksi Golkar Pelalawan ini bahwa, akhir-akhir ini sering terjadi aksi tindak kriminalitas terhadap pelajar. Baik itu kasus penculikan anak, pencurian, narkotika dan obat-obat terlarang (narkoba) hingga kasus pembunuhan terhadap pelajar.

Untuk itu, seluruh kepala sekolah di Negeri Seiya Sekata ini diminta dapat segera melakukan sosialisasi kepada para guru dan wali kelas, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap keberadaan anak-anak didik mereka selama berada di sekolah.

''Intinya, para kepala sekolah harus waspada terhadap kasus tindak kriminalitas yang melibatkan para pelajar yang marak terjadi akhir-akhir ini di Pelalawan. Baik pelajar itu sebagai pelaku maupun sebagai korban,'' katanya.

Dijelaskan mantan Wakil Ketua Komisi III DPRD Pelalawan ini, keberadaan siswa saat di sekolah, sepenuhnya merupakan tanggung jawab dari para guru dan kepala sekolah. Dan jika ada orang yang menjemput anak didik yang tidak dikenal, maka siswa jangan dipulangkan. Karena, ketika lengah tentunya hal-hal negatif akan dialami para siswa yang mengarah kepada tindak kriminal. Begitu juga soal absensi siswa. Jangan sampai ada siswa yang bolos sekolah tapi pihak sekolah tidak berusaha mencarinya dan berkomunikasi dengan orangtua siswa tersebut.

''Jika hal itu terjadi, maka kepala sekolah dan guru yang akan disalahkan serta bertanggung jawab karena dianggap lalai dalam menjalankan tugas. Untuk itu, kita minta kita pihak sekolah waspada dan meningkatkan pengawasan,'' ujarnya ujarnya seraya menyebutkan pihak sekolah juga diharapkan memiliki kamera pantau (CCTV) di pintu keluar dan masuk sekolah.

Ditambahkan Imustiar bahwa, perkembangan teknologi membawa dampak yang baik bagi para pelajar. Begitu juga sebaliknya. Dan fakta membuktikan dampak teknologi bisa membuat orang menjadi pintar melakukan segala usaha, khususnya hal-hal negatif yang mengarah pada tindak kriminal.

''Untuk itu, pihak sekolah harus tetap waspada terhadap berbagai macam hal, kasus tindak kriminal terhadap pelajar. Dan untuk merealisasikan pengawasan ekstra tersebut, maka seluruh sekolah di Negeri Amanah wajib memiliki petugas keamanan atau security. Sehingga kehadiran security ini, dapat memberikan ketenangan orangtua dan wali peserta didik saat menjalani aktivitas di sekolah hingga berakhir,''  tuturnya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pelalalawan, Drs H Abu Bakar FE MAp menambahkan, pihaknya akan segera menginstruksikan seluruh sekolah untuk kembali meningkatkan pengawasan terhadap para siswa.

''Ya, sejauh ini pengawasan pihak sekolah terhadap peserta didik telah dilakukan dengan maksimal. Namun demikian, kita tentunya kembali akan menginstruksikan seluruh pihak sekolah untuk kembali intens meningkatkan pengawasan terhadap pelajar, sehingga dapat mencegah terjadinya hal-hal negatif yang mengarah ke tindak kriminal,'' tutupnya.(zed)

Laporan Muhammad Amin, Pangkalankerinci

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook