UKUI (RIAUPOS.CO) -- Berada di pengujung pedesaan Kabupaten Pelalawan yang berbatasan dengan Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), membuat pembangunan infrastruktur di Desa Bukit Gajah Kecamatan Ukui masih dirasakan kurang maksimal. Pasalnya, sejak tahun 2010 lalu, masyarakat desa setempat mengeluhkan kondisi akses jalan tanah yang masih belum dilakukan pengaspalan.
"Ya, sejak tahun 2010 lalu, pembangunan di desa kami khususnya pembangunan infrastruktur masih sangat minim dan kurang maksimal. Pasalnya, hingga saat ini kondisi akses jalan tanah di desa kami, masih belum dilakukan pengaspalan. Di mana dengan kondisi musim kemarau, jalan tersebut sangat tebal ditutupi debu, sehingga sangat mengganggu jarak pandang warga pengendara kendaraan. Belum lagi jika musim penghujan, jalan tersebut sangat becek dan licin. Kondisi ini dikeluhkan masyarakat di Desa Bukit Gajah ini," ujar salah seorang warga Desa Bukit Gajah Zulkarnaidi kepada Riau Pos via selulernya.
Diungkapkannya, bahwa dirinya beserta ribuan masyarakat Desa Bukit Gajah telah mengajukan permohonan pembangunan jalan semenisasi tersebut kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan. Bahkan, masyarakat juga telah menyampaikan permohonan ini kepada para anggota DPRD Pelalawan terpilih dari dapil III. Sedangkan jalan yang belum dilakukan peningkatan berupa pengaspalan ini, panjangnya tinggal 2 kilometer lagi. Sementara itu, jalan di desa lainnya di kecamatan Ukui telah dilakukan semenisasi.
"Namun demikian, permohonan yang telah kami sampaikan ini, hanya sebatas janji-janji yang hingga saat ini masih belum direalisasikan. Untuk itu, ribuan masyarakat Desa Bukit Gajah sangat mengharapkan dan mendambakan agar Pemkab Pelalawan dapat segera merealisasikan pembangunan semenisasi jalan tersebut. Dengan demikian, maka tentunya pembangunan ini nantinya akan mempermudah akses masyarakat setempat untuk meningkatkan perekonomiannya," ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Pelalawan Hardian Syahputra ST MT mengatakan, bahwa Pemkab Pelalawan telah mengalokasikan dana APBD Pelalawan tahun 2020 untuk pembangunan infrastruktur jalan di 12 kecamatan yang ada di Kabupaten Pelalawan.
"Jadi, insya Allah keinginan masyarakat tersebut akan kita realisasikan pada tahun 2020 ini. Untuk itu, kita berharap agar masyarakat Desa Bukit Gajah dapat bersabar menjelang jalan tersebut kita lakukan semenisasi nantinya," tutup Plt Kadis PUPR Pelalawan ini.(amn)
