PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau masih terus menggesa pembahasan APBD baik untuk perubahan tahun 2022 dan murni 2023. Sejalan dengan itu, Pemprov Riau juga menerima usulan draf APBD kabupaten/kota di Riau untuk dilakukan harmonisasi.
Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Riau Indra SE mengatakan, saat ini untuk APBD perubahan 2022 Riau masih dalam tahap pembahasan per masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Di mana masing-masing OPD ada yang melakukan penambahan dan penambahan anggaran.
"Untuk APBD-P 2022 masih dibahas di masing-masing OPD. Setelah itu baru nanti dibahas di DPRD Riau," ujarnya.
Sementara itu, untuk APBD murni 2023, masing-masing OPD sedang melakukan input data di Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD). Baru setelah itu nantinya juga kembali dibahas dengan Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
"Dalam sepekan ini masing-masing OPD sedang input ke SIPD," sebutnya.
Terkait APBD di kabupaten/kota, hingga saat ini baru Kota Dumai yang menyerahkan draft APBD-P-nya ke BPKAD Riau untuk dilakukan harmonisasi. Sementara untuk daerah lainnya belum.
"Sudah ada yang menyerahkan draft APBD-P ke BPKAD Riau yakni Kota Dumai. Jadi bisa sejalan antara pembahasan APBD Riau
dengan APBD kabupaten/kota, karena itu bagi daerah yang sudah menyelesaikan pembahasan APBD-nya, segera kirim ke Pemprov Riau untuk dilakukan harmonisasi," imbaunya.
Sementara itu, untuk progres realisasi APBD Riau. Hingga sata ini untuk realisasi keuangan sebesar Rp4,109 triliun atau 45,73 persen. Realisasi fisik sebesar 56,81 persen. Total anggaran APBD Riau 2022 yakni Rp8,987 triliun lebih.(sol)