PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Riau kembali inspeksi mendadak ke Jembatan Siak IV, Kamis (29/11) siang. Para wakil rakyat ingin memastikan, jembatan yang menghubungkan Jalan Sudirman dengan Kecamatan Rumbai Pesisir itu selesai sesuai target.
Namun, setelah datang dan menyaksikan progres pembangunan, para pekerja mengaku pesimis Jembatan Siak IV bisa selesai akhir tahun.
“Dari data yang diberikan kepada kami, sampai saat ini baru 65 persen penyelesaiannya. Mereka sampaikan per 22 Desember 2018 kemungkinan maksimal bisa sampai 80 persen,” kata Kordias usai kunjungan.
Sesuai aturan, memang pengerjaan Jembatan Siak IV bisa diberikan waktu tambahan 50 hari. Tapi pihaknya ingin pengerjaan dapat dilakukan secepatnya, sehingga pada saat sidak tercapai kesepakatan bahwa keseluruhan pembangunan hingga tersambung bisa selesai 22 Januari 2019. Artinya, kedua belah pihak sepakat ada tambahan waktu pengerjaan selama 3 pekan saja.
“Tadi kami sempat bertemu pekerja di sana. Saya sampaikan kalau ini bisa selesai sesuai komitmen yaitu pada 22 Januari, saya traktir semua pekerja di sini pakai uang pribadi. Tapi kalau tidak selesai, mereka yang mentraktir makan seluruh warga yang ada di sekitar jembatan ini,” ucapnya.
Meski begitu, Legislator asal Pekanbaru itu tetap ingin selesai pada waktu yang telah disepakati. Karena dari aspirasi serta pengaduan masyarakat, fungsi Jembatan Siak IV sudah sangat dibutuhkan. Terlebih saat ini jumlah kendaraan yang ada di Kota Pekanbaru semakin banyak, sehingga jika jembatan itu jadi, maka mobilitas warga Kota Pekanbaru bisa lebih baik.
“Sekarang apa fungsinya jembatan? Sudah pasti mobilitas. Masyarakat pekerja kantoran, pedagang, semua perlu mobilitas. Apalagi jembatan ini sudah dimulai sejak beberapa tahun lalu. Semua warga Pekanbaru ingin selesai tepat waktu,” tambahnya.(nda)