Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober: Pemuda Riau Harus Bersatu Bangun Daerah

Pekanbaru | Jumat, 28 Oktober 2022 - 10:21 WIB

Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober: Pemuda Riau Harus Bersatu Bangun Daerah
MUHAMMAD ANDRI (ISTIMEWA)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Masyarakat Indonesia, khususnya para pemuda memiliki momen spesial pada bulan ini. Momen tersebut yakni Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober, hari ini. Peringatan tahun ini mengusung tema ‘Bersatu Bangun Bangsa’.

Ketua Karang Taruna Riau Muhammad Andri ST menyebutkan, dengan tema tersebut, ia mengajak pemuda tetap bersatu dan menjaga solidaritas antar sesama pemuda. "Walaupun kita beda bendera organisasi, penting bagi kita para pemuda dan pemudi untuk menjaga solidaritas antar sesama pemuda," ajaknya, Kamis (27/10).


Menurut Andri, peringatan Sumpah Pemuda tidak hanya kegiatan seremonial biasa. Namun juga memiliki makna tersendiri yang harus terus dipedomani oleh seluruh pemuda di Indonesia.

"Sumpah pemuda adalah arti semangat perjuangan pemuda demi kemerdekaan Indonesia, dan saat ini semangat itu harus terus kita lanjutkan untuk kemajuan pemuda Indonesia, khususnya pemuda di Riau," ujarnya.

Sebagai upaya untuk membantu pemerintah dalam pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19, sampai saat ini Karang Taruna Provinsi Riau terus memberikan pelatihan kewirausahaan bagi Karang Taruna dan dinas sosial kabupaten/kota.

"Untuk itu, pada momen Sumpah Pemuda tahun ini, saya mengajak kita pemuda bersatu padu dalam membangun Indonesia umumnya, dan Provinsi Riau khususnya. Karena kalau bukan kita siapa lagi," sebutnya.

Sementara itu, DPRD Kota Pekanbaru Muhammad Sabarudi menegaskan, Hari Sumpah Pemuda ini tidak hanya seromonial, akan tetapi diharapkan menjadi momen kembali bangkitnya semangat pemuda-pemuda bangsa Indonesia, khususnya di Kota Pekanbaru.

"Ini momen kembali kita mengingat sejarah. Di mana 28 Oktober 1928 lalu pemuda-pemudi bangsa ini pernah bersumpah untuk bersatu dan  memajukan bangsa yang dituangkan dalam teks sumpah pemuda, " kata Sabarudi, Kamis (27/10).

‘‘Ini yang mesti dikuatkan kembali dengan semangat persatuan dari pemuda, dan juga meningkatkan kualitas pemuda dalam ikut membangun bangsa Indonesia," tambahnya.

Dari semangat yang menyatu untuk bangsa ini, disampaikan Politisi PKS ini akan membuat Indonesia makin disegani. "Karena pemuda hari ini adalah penentu untuk bangsa Indonesia ke depannya," tutur Sabarudi. "Kita berharap dari momen peringatan ini, persoalan bangsa dapat selesai perlahan," harapnya.

Di tempat terpisah, Direktur Rumah Sakit Umum (RSUD) Tengku Rafi’an Kabupaten Siak dr H Benny Chairuddin SpAn MKes MARS berbicara pemuda dan tantangan yang dihadapi saat ini dan ke depannya.

Di momen Hari Sumpah Pemuda ini, saatnya pemuda Siak memahami situasi dunia, baik kondisi politik, perubahan iklim, dan resesi ekonomi. "Karena semua itu akan berdampak terhadap kondisi Kabupaten Siak dan mempengaruhi stabilitas ekonomi masyarakatnya," kata Direktur Benny.

"Wahai pemuda Siak, mari bersama memikirkan bagaimana agar masyarakat siap menghadapi resesi ekonomi, dengan membuat inovasi dan terobosan. Dengan harapan masyarakat mempunyai penghasilan tambahan ataupun mempunyai penghasilan lain  jika terkena PHK," tambahnya.

Sementara itu, Ketua DRPD Siak Indra Gunawan mengajak semua pemuda dari kampong-kampung sampai ke kota untuk bersama bangkit dan bersatu dalam membangun bangsa ini. "Selama dua tahun kita diserang pandemi Covid-19, hampir semua lini nyaris lumpuh, termasuk perekonomian," kata Indra Gunawan.

"Kini, saatnya semua bangkit termasuk pada pemuda. Sebab di tangan para pemuda masa depan negeri ini, Kabupaten Siak. Tidak boleh lengah lagi mari berpangku tangan. Jadilah tuan rumah di negeri sendiri. Mari bersatu membangun bangsa ini," tambahnya.

Ketua Indra Gunawan juga mengajak masyarakat menjaga lingkungan, terutama hutan dan danau gambut yang dimiliki Kabupaten Siak, merupakan salah satu kekayaan yang tak ternilai. "Kita harus menjaga hutan dan alam berikut flora dan faunanya, untuk kita wariskan bagi generasi yang akan datang.

Di tempat terpisah, tokoh pemuda Rokan Hulu Yusro Fadli menyebutkan, peran pemuda dalam membangun suatu bangsa sudah menjadi catatan sejarah bagi bangsa ini, begitu juga dengan daerah khususnya Rokan Hulu.

"Namun, saat ini tentulah berbeda perjuangan pemuda 94 tahun yang lalu tepatnya pada tahun 1928 saat itu, pemuda berkonsolidasi serta bersatu di dalam perjuangan melawan penjajahan Belanda demi untuk sebuah kata Kemederkaan Republik Indonesia," ujarnya.

Sementara itu, Anak Muda Kreatif Rohul Alfa Syahputra SM C DMS, menyebutkan, masa depan bangsa ini berada di tangan anak muda. Jika anak mudanya diberikan pembinaan maka anak mudanya akan baik dan memiliki keterampilan.

Bahkan sebaliknya, jika dibiarkan tanpa pembinaan pemuda akan rusak. "Hal ini yang menjadi pekerjaan rumah bagi kita semua, mau dibawa ke mana bangsa ini. Tentu perlunya pembinaan pemuda di masa mendatang oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Rohul," ujarnya.

Sementara itu,Ketua DPRD Pelalawan, Bahruddin SH MH mengatakan  generasi muda di Pelalawan harus senantiasa menuntut ilmu dan meningkatkan kompetensi menjadi sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas, sehingga mampu bersaing secara global.

"Ya, ilmu adalah aset yang tak akan pernah hilang dan dicuri. Sehingga dengan terus menuntut ilmu, maka akan memotivasi diri untuk terus belajar dan meningkatkan kualitas SDM yang unggul yang berdaya saing," ujarnya.

Untuk itu, sambung Baharuddin, pihaknya juga berharap pemerintah terus mengasah kemampuan nonakademik bagi generasi muda Pelalawan melalui beragam pelatihan. Sehingga, generasi muda tidak hanya mampu bersaing di bidang akademik, tetapi juga memiliki skill khusus sebagai modal terjun ke masyarakat, khususnya dunia kerja.(sol/gus/mng/epp/amn)

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook