KOTA (RIAUPOS.CO) - Dua hari berturut-turut Jalan HR Soebrantas yang berada di depan gerbang Putri Tujuh Kecamatan Tampan selalu dikeluhkan warga di saat hujan deras tiba, terlebih pengendara sepedamotor dan mobil.
Pasalnya, akibat genangan air dan sampah yang berserakan selalu menghadang kendaraan di sana, tak ayal akibat kondisi itu banyak sepeda motor yang melintas mati mendadak. “Setiap hujan turun air di sini selalu meluap, bahkan mencapai 60 meter,” ujar Abdul Latif salah seorang warga.
Pria 27 itu juga menyesalkan kondisi tersebut, pasalnya pemerintah seakan-akan tutup mata dan acuh tak acuh dengan kondisi jalan. “Dengan otomatis perlahan jalan di sini akan banyak berlubang, karena selalu digenangi air,” katanya lagi.
Hal senada dengan yang diungkapkan seorang pengendara sepeda motor bernama Asmin (23), ia juga sangat menyesalkan lambannya penanganan pemerintah terhadap kondisi tersebut. “Jika sudah langganan banjir, semestinya ini diperbaiki dan dicari jalan keluarnya,” ungkapnya.(man)