PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Dinas Pendidikan melakukan kerja sama dengan Pemerintah Jerman dalam program Ausbildung. Program ini diperuntukkan bagi siswa yang telah lulus sekolah tingkat menengah atas dan kejuruan.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau Dr Kamsol mengatakan, program ini berbentuk sekolah vokasi di mana mahasiswanya melakukan perkuliahan sambil bekerja. “Jadi kuliahnya gratis dan mereka digaji untuk kehidupan sehari-harinya,” kata Kamsol.
Untuk tahap awal pihak Pemerintah Jerman memberikan undangan kepada Dinas Pendidikan Provinsi Riau untuk melakukan peninjauan terhadap program tersebut. Kemudian pada tahap kedua pihak Pemerintahan Jerman akan menentukan 10 siswa SMA dan SMK yang akan masuk ke program tersebut.
Adapun syarat dalam mengikuti program ini adalah mampu berbahasa Jerman dan berasal dari sekolah yang termasuk ke dalam
International Program (IP). “Untuk jatah Riau ada 10 SMA dan 10 SMK yang tersebar di 12 kabupaten/kota,” jelasnya.
Ia menambahkan, nantinya akan ada empat sekolah unggul yang akan dibina terlebih dahulu sebelum mengikuti program tersebut. Di antaranya adalah SMA Plus Provinsi Riau, SMA Pintar Teluk Kuantan, SMK Pertanian dan Sekolah Islamic Centre Siak.
Kamsol berharap agar program ini dapat berjalan dengan baik. “Karena ini kan masa depan anak-anak Riau juga, apalagi dapat pendidikan di luar negeri di mana akan merubah mindest mereka dan karakternya juga akan berubah karena mengikuti kedisiplinan dunia kerja di Eropa itu,” ujarnya.
Gubernur Riau (Gubri) Drs H Syamsuar mengaku senang atas kesempatan dan peluang yang telah diberikan Pemerintah Jerman untuk Indonesia khusunya Provinsi Riau. “Kami senang, karena ini merupakan suatu kehormatan bagi kami apalagi program ini akan diberikan hanya untuk lima provinsi saja, itu termasuk Riau,” jelas gubri.
Untuk itu, gubri mengimbau seluruh pelajar Riau agar memanfaatkan peluang tersebut, namun salah satu syarat yang diperlukan yakni bisa berbahasa Jerman. “Kami ingin anak Riau kuliah di Jerman, supaya bisa mendapatkan pendidikan terbaik,” imbuhnya.(sol)
