Layanan Pengaduan Seleksi PPPK Dibuka

Pekanbaru | Kamis, 21 September 2023 - 09:37 WIB

Layanan Pengaduan Seleksi PPPK Dibuka
(SUMBER : BKN/GRAFIS:AIDIL ADRI)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau membuka layanan informasi dan pengaduan terkait penerimaan PPPK di lingkungan Pemprov Riau tahun 2023. Layanan ini dibuat untuk membantu para calon pelamar PPPK.

Kepala BKD Riau Ikhwan Ridwan mengatakan, bagi pelamar yang ingin bertanya seputar seleksi PPPK atau pengaduan terkait pelaksanaan seleksi PPPK Pemprov Riau tahun 2023 maka dapat menghubungi nomor WhatsApp 082288071050 untuk formasi tenaga teknis, 085375272240 untuk formasi tenaga kesehatan, dan 085375202742 untuk formasi tenaga guru.


“Jika ada yang kurang jelas atau ada pengaduan silakan hubungi nomor tersebut. Layanan informasi dan pengaduan ini dibuka selama hari kerja mulai Senin hingga Jumat pukul 08.00 WIB sampai dengan 16.00 WIB,” kata Ikhwan Ridwan, Rabu (20/9).

Lebih lanjut dikatakannya, penerimaan PPPK Pemprov Riau tahun 2023 tidak dipungut biaya apapun. Karena itu, jika ada oknum mengaku yang bisa menjamin kelulusan hendaknya jangan dipercaya karena itu penipuan.  “Sekali lagi kami tegaskan, bahwa untuk mengikuti seleksi PPPK tahun 2023, pelamar tidak dipungut biaya apapun. Untuk seleksi juga terbuka, begitu tes hasilnya langsung kelihatan. Karena itu, jangan percaya kalau ada orang yang menjamin bisa meluluskan,” tegasnya.

Selain itu, Ikhwan menyatakan, apabila dalam pelaksanaan tahapan seleksi nanti, setelah adanya pengumuman kelulusan akhir dan didapatkan keterangan/data pelamar atau  peserta yang tidak sesuai dengan persyaratan, maka panitia seleksi berhak menggugurkan kelulusan pelamar/peserta yang bersangkutan.

“Informasi resmi yang terkait dengan seleksi PPPK Tahun 2023 hanya dapat dilihat pada laman http://www.bkn.go.id, https://sscasn.bkn.go.id dan https://bkd.riau.go.id.  Para calon pelamar silakan pantau terus situs tersebut untuk melihat pengumuman penting lainnya serta waktu dan tempat pelaksanaan ujian,” ujarnya.

Dipaparkan Ikhwan, jadwal pengumuman seleksi PPPK dimulai 19 September sampai 3 Oktober 2023. Kemudian untuk jadwal pendaftaran seleksi dimulai 20 September hingga 9 Oktober. Seleksi administrasi dimulai 20 September hingga 12 Oktober. Pengumuman hasil seleksi administrasi pada 13-16 Oktober, masa sanggah pada 17-19 Oktober, jawab sanggah pada 17-21 Oktober, dan pengumuman pascasanggah pada 20-26 Oktober.

Penarikan data final pada 27-29 Oktober. Penjadwalan SKD mulai 30 Oktober hingga 2 November. Pengumuman daftar peserta, waktu dan tempat pelaksanaan SKD pada 3-6 November. Untuk pelaksanaan SKD pada 7-26 November. Pengolahan nilai SKD pada 14-17 November. Pengumuman hasil SKD pada 18-20 November. Masa sanggah pada 21-23 November. Jawab sanggah pada 21-25 November. Pengolahan nilai SKD hasil sanggah pada 24-28 November. Pengumuman pascasanggah pada 25-30 November,” paparnya.

Kesabaran masyarakat yang ingin mengikuti seleksi CASN 2023 kembali diuji. Usai menunggu sejak Rabu (20/9) pagi untuk bisa mendaftar, Badan Kepegawaian Negara (BKN) justru mengabarkan bahwa pendaftaran baru dibuka tengah malam. Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian BKN Suharmen menyampaikan, pendaftaran melalui portal SSCASN BKN tetap dibuka, Rabu  (20/9) mulai pukul 23.00 WIB. ”Dimulai dari pembuatan akun pukul 20.09.23 WIB dan pendaftaran mulai pukul 23.09.20 WIB,” ujarnya, Rabu (20/9).

Larutnya penjadwalan ini turut dipengaruhi proses verifikasi-validasi (verval) formasi seleksi CASN 2023 bagi instansi pemerintah pusat dan daerah. Sebelumnya, proses pendaftaran pun sempat ditunda lantaran molornya proses verval ini. Tadinya, pendaftaran seleksi dibuka 17 September-6 Oktober 2023. Kemudian diundur menjadi 20 September 2023.

Hingga Rabu (20/9) sore, proses verval ini pun sudah mencapai 86,65 persen. Adapun dari total ini, untuk formasi PPPK Tenaga Kesehatan sudah mencapai 87,89 persen, PPPK Guru 93,15 persen, PPPK Teknis 87,01 persen, dan verval formasi CPNS mencapai 78,57 persen. ”BKN terus mengawal dan membantu instansi untuk melakukan percepatan penyelesaian verval formasi,” ungkapnya.

Deputi Bidang Mutasi Kepegawaian BKN Aris Windiyanto menambahkan, pihaknya telah mendorong seluruh instansi yang membuka formasi agar memastikan verval formasinya rampung bersamaan dengan pendaftaran seleksi CASN 2023. Upaya ini dilakukan dengan melibatkan seluruh Kantor Regional BKN se-Indonesia. Sehingga, pelamar dapat melihat ketersediaan formasi seluruh instansi saat pendaftaran dimulai.

Adapun proses verval formasi yang dibuka instansi untuk diumumkan merujuk pada Surat Kementerian PANRB Nomor 648 Tahun 2023 tentang Mekanisme Seleksi PPPK untuk Jabatan Fungsional. Dengan komposisi minimal 2 persen untuk pelamar disabilitas dan pembagian komposisi untuk kebutuhan khusus, yang meliputi alokasi Tenaga Honorer (THK-II) dan non-ASN paling banyak 80 persen serta kebutuhan umum sedikitnya 20 persen.(sol)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook