Usulkan Peningkatan Jalan dan Jembatan

Pekanbaru | Jumat, 19 Mei 2023 - 11:07 WIB

Usulkan Peningkatan Jalan dan Jembatan
Pengendara sepeda motor melintas di Jalan Suka Karya, Kecamatan Tuah Madani yang tengah proses perbaikan pengerasan dan selanjutnya akan dilakukan pengaspalan, Selasa (9/5/2023). (MHD AKHWAN/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau melaksanakan Rapat Koordinasi Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023 tentang Pelaksanaan Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah di Wilayah Provinsi Riau. Pada kegiatan ini juga dihadiri oleh tenaga ahli kantor staf presiden. 

Pada rapat ini, dilakukan pembahasan usulan pembangunan jalan dan jembatan di Kabupaten Bengkalis dan Kabupaten Pelalawan. Karena itu juga langsung hadir Bupati Bengkalis Kasmarni dan Bupati Pelalawan Zukri.


Pada kesempatan tersebut, Bupati Bengkalis Kasmarni berharap pembangunan jalan maupun jembatan di wilayah Kabupaten Bengkalis agar segera terealisasi karena dapat meningkatkan kesejahteraan perekonomian masyarakat.

"Kami berharap usulan kami ini segera dikabulkan, sehingga masyarakat kami yang berada di pulau dan daratan lebih mudah untuk beraktivitas sehari-hari tanpa ada lagi hambatannya," pinta Kasmarni.

Kasmarni juga meminta kepada Pemprov Riau maupun pemerintah pusat agar dapat membantu menyelesaikan pembangunan jalan di wilayah Kabupaten Bengkalis. Karena, tanpa ada bantuan serta intervensi Pemerintah Provinsi dan Pusat, akan sulit untuk mempercepat pembangunan di Kabupaten Bengkalis.

"Alhamdulillah tahun ini sejumlah pembangunan jalan sudah terakomodir, seperti peningkatan Jalan Air Putih-Selat Baru, Jalan Berancah-Pelabuhan Sri Setia Raja, ruas Jalan Batu Panjang-Pangkalan Nyirih, Pangkalan Nyirih-Tanjung Medang dan peningkatan Jalan Tanjung Kapal-Jalan Pemuda," tambahnya lagi.

Ia juga menyebutkan masih ada usulan prioritas lainnya, yakni empat pembangunan jembatan dan 12 peningkatan jalan.

"Kami berharap semua usulan prioritas kami ini segera terealisasi dan terakomodir, agar bisa membantu kabupaten Bengkalis untuk mencapai visi dan misi dalam mewujudkan Kabupaten Bengkalis yang bermarwah, maju dan sejahtera," harapnya.

Dalam pada itu, Bupati Pelalawan Zukri mengungkapkan bahwa Kabupaten Pelalawan memiliki ruas jalan kabupaten sepanjang 1.138,42 Km, jalan provinsi sepanjang 182 Km, dan nasional sepanjang 128,54 Km.

"Dari ruas jalan tersebut, yang dalam kondisi mantap itu baru 43,63 persen, sisanya 56,44 persen ada rusak ringan, sedang dan berat," ungkapnya.

Untuk itu, pihaknya meminta kepada Kementerian PUPR untuk lebih khusus memperhatikan Ibu Kota Kabupaten Pelalawan yaitu Pangkalan Kerinci. Sebab, Pangkalan Kerinci dilintasi jalan lintas timur dari jalan nasional.

"Saat ini banjir menjadi permasalahan kami, di mana tidak bisa melakukan tindakan apapun di ibu kota kabupaten. Karena memang ini dimulai dari primernya seperti pelebaran drainase, yang mana saat ini baru 1,5x1,5 di mana rekomendasinya itu harus 2x2 baru aman," ungkapnya.

Oleh karena itu, pihaknya berharap agar hal ini menjadi perhatian khusus pemerintah pusat. Karena, di Pangkalan Kerinci terdapat industri besar pulp and paper dengan investasi ratusan triliun. 

"Kami juga mengusulkan beberapa peningkatan perbaikan jalan, seperi Jalan Lintas Bono, Jalan Ukui- Kopou (Kerumutan), Jalan SP2-Lubuk Kembang Bunga dan Bagan Limau, Jalan Lingkar Pulau Mendol di Kecamatan Kuala Kampar, serta Penguatan Tebing Sungai Kerinci yaitu Jembatan Balai Adat-Jembatan Jalan Longging," ujarnya.(gem)
 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook