MARPOYANDAMAI (RIAUPOS.CO) - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Kaharuddin Nasution, Kecamatan Marpoyan Damai yang melibatkan bus dan sepeda motor, Kamis (18/5) pagi. Pengendara motor bernama Rahnabila (17) dinyatakan tewas di tempat.
Pantauan di lokasi, korban tergeletak di aspal Jalan Kaharuddin Nasution tidak jauh dari persimpangan Arhanudse. Helm yang dikenakannya terlihat pecah dengan darah berceceran di jalan yang menyempit akibat proyek galian.
Kapolresta Pekanbaru melalui Kasat Lantas Kompol Birgitta Atvina Wijayanti menyebutkan, Rahnabila yang dinyatakan tewas di tempat kejadian merupakan korban tabrak lari.
''Keterangan dari saksi-saksi, motor yang dikendarai korban disenggol dari belakang oleh bus penumpang ketika akan berbelok arah di jalur sempit. Korban kami evakuasi ke rumah sakit, untuk bus masih proses pencarian,'' sebut Kompol Birgitta.
Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 10.20 WIB ketika korban yang berboncengan dengan Raisya Zhafani (12) akan melewati jalur yang menyempit, akibat proyek galian, dari arah Selatan ke Utara. Saat itu sebuah bus penumpang melaju lurus dari jalur yang sama arah belakang, lalu menabrak motor jenis matik BM 2399 AD yang dikendarai korban.
Korban dan penumpang yang dibawanya terpental. Namun malang, korban tergilas pada bagian kepala dan mengalami luka berat. Sementara Raisya Zhafani mengalami luka pada bagian jempol kaki.
Sembari melakukan pencarian terhadap sopir bus yang melarikan diri dari tempat kejadian perkara (TKP), Kompol Birgitta mengingatkan agar pengendara lebih waspada. Pasalnya lalu lintas di lokasi kejadian memang sedikit terhambat karena jalan menyempit.
''Diimbau kepada pengguna jalan agar pada saat hendak berpindah lajur memperhatikan kendaraan yang datang dari arah belakang. Lebih waspadalah untuk keselamatan bersama,'' sebut Kompol Birgitta.(yls)
Laporan HENDRAWAN KARIMAN, Marpoyan Damai
