PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau, inflasi Provinsi Riau pada bulan Desember 2022 tercatat pada angka 6,81 persen. Karena itu, Pemprov Riau akan membentuk Sekretariat Posko Satuan Tugas (Satgas) Ketahanan Pangan Provinsi Riau.
Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau SF Hariyanto mengatakan, posko Satgas Pangan tersebut dibentuk guna memudahkan koordinasi dan pelaporan harian maupun mingguan terkait ketahanan pangan di Provinsi Riau.
Direncanakan lokasi Sekretariat Posko Ketahanan Pangan ini akan bertempat di lantai VII Gedung Menara Lancang Kuning Kantor Gubernur Riau.
''Nanti di posko tersebut ada orang dari Sekretariat Dinas Pangan maupun Dinas Perindag. Kami akan menyiapkan sekitar 12 orang untuk melakukan pencatatan di lapangan sebagai bahan pelaporan,'' katanya.
Selain itu, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan sidak terhadap hasil pemantauan harga dan ketersediaan barang. ''Kami juga akan melakukan sidak terhadap hasil pemantauan ketersediaan dan harga,'' tuturnya.
Untuk itu, Sekdaprov mengaku sudah memerintahkan dinas terkait untuk menyiapkan personel dan perlengkpan posko ketahan pangan Provinsi Riau. Kemudian juga menyiapkan SK tim lapangan yang diperlukan.
''Saya juga sudah menginstruksikan Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura (PTPH) Provinsi Riau agar berkoordinasi dengan Biro Hukum Setdaprov Riau untuk membentuk Unit Pelaksana Teknis (UPT) Ketahanan Pangan,'' sebutnya.
Sekdaprov juga meminta Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM Provinsi Riau untuk segera menggelar operasi pasar murah, khususnya di Kota Pekanbaru dan Kota Dumai.
''Serta melaksanakan rapat bersama para distributor - distributor besar bahan pokok yang ada di pasar. Terutama distributor ayam, telur, cabai, dan minyak goreng,'' pintanya.(sol)
