PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Rencana pembangunan fly over atau jalan layang di simpang Jalan Garuda Sakti–Jalan HR Soebrantas-Jalan Kubang akan direalisasikan 2024. Hal ini disambut baik oleh masyarakat dan juga wakil rakyat di DPRD Kota Pekanbaru. Diharapkan pembangunan fly over ini benar-benar terealisasi.
Pembangunan fly over akan dilakukan oleh pemerintah pusat dengan menggunakan dana APBN. Sementara Pemprov Riau bertanggung jawab terhadap persoalan ganti rugi lahan yang terkena dampak pembangunan dan dianggarkan APBD 2023 Provinsi Riau.
Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau SF Hariyanto belum lama ini mengatakan, usulan Pemprov Riau untuk pembangunan jalan layang simpang empat Garuda Sakti Pekanbaru disetujui pusat. ''Alhamdulillah Pak Menteri PUPR sangat setuju pembangunan fly over melalui APBN,'' katanya.
Sebagai informasi, fly over ini akan dibangun satu arah yaitu dari Pekanbaru ke arah Bangkinang. Alasannya, karena arus lalu lintas arah sana cukup tinggi sehingga pada waktu tertentu sering terjadi kecamatan panjang.
''Tentu ini kita sambut baik karena ketika pembangunan fly over benar-benar terealisasi maka masalah kemacetan sudah teratasi, begitu juga dengan perekonomian akan tumbuh. Kita sangat mendukung dan kita harap dapat direalisasikan,'' kata Ketua DPW Generasi Muda Pariaman Sekitar (Gempars) Riau H Amran Tambi yang juga merupakan warga Panam, Senin (16/1).
Kondisi saat ini, di simpang jalan tersebut sedang dilakukan pelebaran dan perbaikan drainase. Sementara arus lalu lintas kendaraan cukup tinggi sehingga kamacetan masih terjadi di jam-jam sibuk. Dan petugas pun sering kali tidak di tempat.
''Ini baru pas dan kami di kalangan anggota DPRD Kota Pekanbaru sangat mengapresiasi dan berharap betul-betul harus dibuat. Ini fly over untuk mengurangi kemacetan yang sudah lama dikeluhkan masyarakat pengguna jalan,'' ujar anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru Robin Eduar kepada wartawan, kemarin.
Menurut anggota Komisi IV DPRD Kota Pekanbaru lainnya Wan Agusti, masyarakat tidak terlalu mematok pemerintah harus membangun fly over atau jalan lingkar. Yang pasti, kondisi kemacetan di persimpangan tersebut segera diatasi.
''Wacana ini kan sebenarnya sudah lama. Sekarang muncul lagi, itu bagus. Kita pasti dukunglah. Apalagi itu di pintu masuk Kota Pekanbaru. Ini nanti harus ditata dengan baik,'' kata Wan Agusti.
Politisi Partai Gerindra ini menekankan agar rencana tersebut tidak diulur-ulur lagi waktunya. Karena semakin lama, semakin parah kemacetan di jalur tersebut. ''Yang kita maksudkan di sini, Pemprov Riau harus jemput bola. Terus jalin komunikasi dengan pusat, terutama saat pembahasan anggaran 2024 pada pertengahan tahun nanti. Sehingga benar-benar dianggarkan,'' ujarnya sambil mengharapkan dukungan dari semua kalangan agar pembangunan fly over benar-benar direalisasikan tahun depan.(gus)
