PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Hasil asesmen enam jabatan eselon II sudah diterima Penjabat (Pj) Wali Kota (Wako) Pekanbaru Muflihun SSTP MAP dan dalam proses meminta izin ke pusat untuk dilakukan pelantikan. Muflihun menegaskan, dia tak sedikitpun mengintervensi hasil asesmen tersebut.
Enam jabatan yang dilakukan asesmen atau seleksi terbuka adalah Sekretaris Kota Pekanbaru, Sekretaris DPRD Kota Pekanbaru, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kota Pekanbaru, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistika dan Persandian Kota Pekanbaru, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pekanbaru dan juga Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kota Pekanbaru.
''Saya dapat berita macam-macam. Si A adik saya, si B adik istri saya. Saya tegaskan di sini. Silakan cek dan kroscek kepada tim pansel. Saya tidak pernah intervensi siapa yang duduk di eselon II. Itu nilainya murni dan pansel siap mengklarifikasi,'' tegas Muflihun, akhir pekan lalu.
Dia kemudian menekankan bahwa asesmen dilakukan untuk menempatkan orang yang tepat di jabatan yang tepat sesuai kompetensi yang dimiliki.
''Saya hanya ingin yang kosong diisi oleh yang pantas untuk mendudukinya,'' imbuhnya.
Hasil asesmen ini sendiri sudah diterima Pj Wako Pekanbaru. Hasil ini sudah diajukan pada Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk diminta izin pelantikan. ''Kami masih menunggu izin turun baru bisa melakukan pelantikan,'' ujar Muflihun.
Khusus untuk posisi Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Kota Pekanbaru, pihaknya juga masih menunggu surat resmi dari pimpinan DPRD. ''Karena memang secara aturan regulasinya adalah untuk sekwan ini ada persetujuan dari pimpinan DPRD. Namun yang lainnya (lima jabatan, red) sudah kami usulkan,'' imbuhnya.(ali)
