Baru Dua Kabupaten Ajukan Pencairan Dana BKK Kecamatan

Pekanbaru | Selasa, 15 Agustus 2023 - 10:02 WIB

Baru Dua Kabupaten Ajukan Pencairan Dana BKK Kecamatan
Pelaksana Harian (Plh) Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Riau, Elly Wardhani

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau tahun ini kembali mengalokasikan anggaran Bantuan Keuangan Khusus (BKK) sebesar Rp17,2 miliar untuk 172 kecamatan di Riau. Di mana, masing-masing kecamatan mendapatkan bantuan Rp100 juta.

Pelaksana Harian (Plh) Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Riau, Elly Wardhani mengatakan, tahun ini bantuan keuangan kecamatan tetap dialokasikan.


“Tahun ini BKK kecamatan tetap dialokasikan Rp100 juta per kecamatan. Bantuan ini bergulir sejak tahun 2019,” katanya.

Lebih lanjut dikatakannya, progres penyaluran BKK kecamatan berdasarkan usulan dari kabupaten/kota. Di mana saat ini daerah yang sudah mengusulkan pencairan bantuan tersebut baru Kabupaten Kampar dan Rokan Hulu (Rohul).

“BKK kecamatan di Kampar dan Rohul masih proses verifikasi, setelah selesai baru kita usulkan pencairan ke Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKAD) Riau,” ujarnya.

Namun,  pihaknya sudah menyurati kabupaten/kota lainnya untuk segera mengusulkan pencairan bantuan keuangan kecamatan, sehingga bisa segera dilakukan verifikasi.

“Tapi biasanya mengacu tahun-tahun sebelumnya mereka bulan September atau Oktober baru mengusulkan. Jadi tidak begitu susah proses pencairan, hanya saja harus ada usulan dari kabupaten/kota,” sebutnya.

Ia menambahkan, dalam juknis bantuan keuangan kecamatan juga sudah dijelaskan kegunaan bantuan tersebut. Di mana untuk tahun ini, bantuan lebih difokuskan untuk peningkatan Kamtibmas.

“Kalau sebelumnya kan untuk penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi, tahun ini untuk bantuan digunakan untuk peningkatan Kamtibmas, pencegahan radikalisme dan narkoba, pembinaan kerukunan umat beragama dan pengawasan orang asing oleh forum komunikasi pimpinan kecamatan (Forkopimcam) saat turun lapangan. Termasuk untuk pemantauan dana desa di masing-masing kecamatan,” tutupnya.(sol)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook