MENGINTIP KEGIATAN WARGA DALAM MENYAMBUT RAMADAN

Ruang MDTA Pun Disulap Jadi Masjid

Pekanbaru | Selasa, 15 Mei 2018 - 11:17 WIB

Ramadan tinggal menghitung hari. Berbagai persiapan dilakukan warga dalam menyambut datangnya bulan suci. Apa saja itu?

--------------------------------------------------------------------------------

Baca Juga :Pj Bupati Hambali Tinjau Progres Renovasi Masjid Islamic Center Bangkinang

(RIAUPOS.CO) - Aktivitas Ihsan (23), ustaz penjaga masjid, sudah tidak seperti hari biasanya. Pagi hari ia sudah menenteng gerobak untuk membersihkan pekarangan masjid bersama warga, Ahad (13/5)

Dibekali cangkul, ia bersama warga saling bahu-membahu memotong rumput di samping Masjid Nurul Fajar, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan.

 Hal tersebut dilakukan warga tak lain dalam rangka menyambut datangnya bulan suci Ramadan 1439 Hijriyah.

 “Setiap tahunnya sebelum bulan Ramadan tiba kami selalu gotong royong” kata Endang selaku imam di masjid tersebut.

 Ia juga menceritakan tentang renovasi masjid saat menyambut bulan suci Ramadan kali ini sangat berbeda dari tahun sebelumnya.

 “Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) di sini telah kami renovasi dan telah kami jadikan masjid,” tuturnya sambil mendorong gerobak.

 Tak tanggung-tanggung, dalam renovasi MDTA yang dijadikan tempat ibadah itu, dikatakan Ketua RT setempat Anwar Sanusi, mereka telah menggelontorkan dana sebesar Rp500 juta.

 “Di sini terdapat 230 kepala keluarga, dana tersebut merupakan sumbangan dari masyarakat dan tidak ada mengajukan proposal,” ujarnya.

 Ia juga mengatakan, masjid yang didirikan pada 1992 tersebut dalam acara kebesaran agama Islam selalu mengundang ustas kondang.

 “Tanggal 29 Mei nanti tablig akbar di sini. Acaranya sesudah Salat Isya yang mengisi ceramah ustaz Abdul Somad,” ungkapnya.

 Pagi itu, para ibu-ibu jamaah masjid setempat juga saling mengantarkan makanan kepada bapak-bapak yang ikut goro.

 Selain membersihkan rumput, para warga juga tampak membersihkan toilet yang ada di sana serta menyapu pekarangan masjid. Pantau Riau Pos, semua aksesoris masjid seperti alas kaki, karpet masjid, sound system, AC, plafon tampak baru dan mengkilat di dalam masjid.

 Ia juga mengatakan bahwa sebelumnya warga di sana juga telah melakukan halalbihalal dalam rangka menyambut bulan Ramadan. “Dulu di masjid ini kami melaksanakan ibadah salat di lantai dua saja, karena sudah direnovasi di lantai dua kami pindah ke bawah,” tuturnya.

 Sementara itu untuk MDTA sendiri para pengurus telah memindahkannya di lantai dua samping masjid tersebut.

 Dikatakannya setelah dipindahkan ke lantai bawah, nantinya pada saat memperingati hari besar Islam akan diberikan layar besar. “Pada saat ada acara akan diberikan infocus, ibu-ibu di lantai bawah dan bapak-bapak di lantai atas,” jelasnya.

 Iya juga mengatakan, pada saat puasa nanti pihaknya juga akan menyediakan takjil atau buka puasa bagi masyarakat di sana.  “Ceramah agama setiap Subuh, kami di sini juga ada mengadakan tadarus pada malam harinya,” ujarnya.

 Senada dengan hal yang diungkapkan Yazid Umar, Imam Masjid Al Falah Darul Muttaqin yang berada di Jalan Sumatera.

 Di sana, para pengurus masjid juga menyediakan takjil buka puasa, mengadakan ceramah agama setelah selesai salat fardu dan mengadakan tahsin atau baca Alquran setiap harinya.

 “Imam dari Palestina Syekh Saleh El-Khalaileh, selain itu 10 malam terakhir puasa kami juga mengadakan iktikaf,” tuturnya.

 Senada dengan hal yang diungkapkan Muhammad Rizal (22) Imam Masjid An Nur Pekanbaru, bahwa di masjid tersebut petugas juga menyediakan takjil dan tahsin bersama setiap harinya.

 “Untuk ibadah di sini selalu dilakukan, kami akan bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI), bagi masyarakat yang lelah dan sakit dapat ditangani,” jelasnya.(ade)

Laporan SAKIMAN, Kota









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook