PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Viralnya video pernyataan di media sosial dan aplikasi percakapan yang menyebut Pemuda Pancasila Riau mendiskreditkan satu kelompok membuat heboh. Ketua Umum Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) PP Riau, Arsadianto Rachman pun meminta maaf. Pria yang akrab disapa Anto Rachman ini meminta maaf juga pada Habib Rizieq dan umat Islam.
“Secara pribadi, apa yang disampaikan pada saat pembekalan kalau ada nama seseorang dan organisasi, saya meminta maaf,” kata Anto Rachman saat dijumpai di Sekretariat MPW PP Riau, Jalan Wolter Monginsidi Pekanbaru, Rabu (13/3) siang.
Dalam rekaman itu, Anto Rachman mengatakan ketika pembekalan kader PP pemenangan pasangan calon presiden nomor satu Jokowi-Ma’aruf akan menghadang gerakan HTI dan organisasi-organisasi garis keras, salah satunya FPI. Dengan tegas, ia menyatakan video yang tersebar telah diedit dan dipelintir sedemikian rupa.
“Selaku organisasi, PP meminta maaf, terutama kepada Habib Rizieq dan juga FPI,” jelasnya.
Perihal itu, PP Riau telah membuat surat resmi kepada Habib Rizieq dan FPI ikhwal permohonan maaf pada 11 Maret 2019 lalu dengan Nomor Surat 0104.A1/MPW-PP/III/2019. Selain itu, pihaknya telah melaporkan kasus ini ke Polda Riau, karena menimbulkan keresahan di masyarakat.
“Kami menghormati kaidah-kaidah agama. Untuk itu, PP sebagai benteng keamanan NKRI jangan sampai terjebak dan terpancing karena masalah ini. Sekali lagi kami meminta maaf, terkhusus kepada umat muslim, “ tutupnya.(*1)