OJK Serahkan 333 Baju Hazmat untuk Nakes

Pekanbaru | Selasa, 09 Juni 2020 - 10:46 WIB

OJK Serahkan 333 Baju Hazmat untuk Nakes
Kepala OJK Riau Yusri (dua kiri) menyerahkan bantuan pakaian pelindung diri yang diterima langsung oleh Gubernur Riau, Syamsuar, Senin (8/6/2020).(MUJAWAROH ANNAFI/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Riau, menyerahkan 333 baju pelindung diri kepada Pemerintah Provinsi Riau, untuk disalurkan kepada para tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas menangani Covid-19. Penyerahan ini dilakukan langsung oleh Kepala OJK Riau Yusri dan diterima oleh Gubernur Riau Syamsuar.

Yusri menyebutkan, bantuan ini diberikan sebagai bentuk kepedulian OJK dalam penanggulangan Covid-19 di Riau.


"Kami enyerahkan sebanyak 333 baju hazmat. Ini adalah bantuan dari para pegawai OJK Riau," kata Yusri, Senin (8/6).

Yusri berharap bantuan tersebut dapat membanti para nakes dalam menangani Covid-19. Ia juga menyampaikan permintaan maaf, karena baru bisa menyerahkan bantuan tersebut sekarang.

"Maaf karena bantuan ini agak terlambat diberikan. Jumlah ini tidak banyak, tapi semoga ini dapat membantu para nakes dalam menangani Covid-19," harapnya

Sebelumnya, OJK juga telah menyerahkan bantuan melalui Pemerintah Kota Pekanbaru serta di lingkungan sekitar OJK, dan lingkungan rumah para pegawai yang masyarakatnya terdampak Covid-19.

Sementara itu, Gubernur Riau Syamsuar mengucapkan terima kasih kepada OJK yang telah memberikan bantuan berupa alat pelindung diri (APD).

"APD ini sangat diperlukan oleh tim medis. Tidak mungkin mereka dapat bekerja tanpa memakai APD," ucapnya.

Lebih lanjut, Syamsuar juga menyampaikam apresiasi kepada para nakes yang telah menangani pasien Covid-19 di Riau. Karena kerja keras para nakes di 48 rumah sakit rujukan, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Provinsi Riau juga sangat tinggi.

"Kita di bawah Aceh. Dari 118 positif sekarang hanya tinggal 11 yang dirawat di rumah sakit. Mudah-mudahan akan bertambah lagi yang sembuh," ujarnya.

Syamsuar juga bersyukur, para nakes di Riau tidak ada yang meninggal, meskipun ada yang tertular Covid-19. Ia mengatakan, hal tersebut adalah prestasi para nakes dalam penanganan Covid-19.(a)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook