PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Provinsi Riau ditunjuk Kementerian Kemaritiman dan Investasi menjadi salah satu dari 12 provinsi di Indonesia menjadi penyelenggara gerakan Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia (BBI). Kegiatan akan diluncurkan bulan ini. "Riau terpilih untuk menyelenggarakan BBI," kata Sekdaprov Riau, SF Hariyanto.
Sekda mengatakan, tujuan BBI ini untuk membangkitkan UMKM, ekonomi masyarakat dan pariwisata di Riau. "Untuk pelaksanaan BBI ini akan dilaksanakan selama tiga bulan, mulai diluncurkan pada Maret ini dan puncaknya di bulan Juni 2023. Kita Pemprov sebagai penyelenggaranya, dan di support Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia (BI)," ujarnya.
Untuk peluncuran BBI sendiri akan dilaksanakan pada tanggal 12 Maret 2023 di Desa Gema, bertepatan dengan Festival Subayang 2023. "Peluncuran ini sengaja kita gabungkan dengan Festival Subayang dengan tujuan untuk mempromosikan iven pariwisata di Provinsi Riau," sebutnya.
Untuk diketahui, kegiatan ini ditaja oleh Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia berkerja sama dengan PT Telkom Indonesia.
Anton Pramono selaku Head of Emerging Technology Platform PT Telkom Indonesia mengatakan, direncanakan sebanyak 25 UMKM dari Provinsi Riau akan mengikuti kegiatan virtual expo ini.
"Gernas BBI sendiri merupakan program pemerintah dalam mendukung Usaha Mikro Kecil dan Menengah Indonesia. Dengan adanya gernas BBI ini konsumen diharapkan lebih memilih barang-barang buatan dalam negeri, terlebih produk UMKM," katanya.
Pemerintah juga akan mengutamakan produk UMKM untuk pengadaannya. UMKM dan ekonomi Indonesia diharapkan akan berjaya di negeri sendiri. Untuk mengikuti virtual expo tersebut, pengunjung harus mengakses website metanesia.id.(sol)