UAS Luncurkan Komunitas Bersedekah

Pekanbaru | Minggu, 25 November 2018 - 13:46 WIB

UAS Luncurkan Komunitas Bersedekah
TAUSIAH: Ustaz Abdul Somad (UAS) saat menyampaikan tausiah pada launching komunitas Riau bersedekah yang dilakukan di Masjid Nurul Huda, Jalan Ronggowarsito, Sabtu (24/11/2018). soleh saputra/kota

Menurut UAS, hal itu terjadi bisa jadi karena orang yang berlimpah harta tak tahu bahwa ada orang miskin di sekelilingnya yang harus dibantu, ataupun mereka tahu tapi tak mau tahu.

“Untuk itulah Komunitas Riau Bersedekah diluncurkan. Agar  orang kaya yang tak tahu ada orang miskin yang harus dibantu menjadi tahu. Setelah tahu, jadi mau membantu, bersedekah. Salurkan lewat komunitas ini, karena komunitas ini memiliki data orang miskin dan akan membuat program kerja yang terukur untuk memutus rantai kemiskinan dan kebodohan,” sebut UAS.

Baca Juga :Dinas PUPR Respons Keluhan Warga

Ketua Komunitas Riau Bersedekah dr Diana Tabrani Rab berharap, dengan diluncurkannya komunitas Riau Bersedekah, tidak akan ada lagi anak di Riau yang mengalami putus sekolah dan tak ada lagi orang yang susah makan dan tak punya rumah.

“Dari data kami, banyak warga di Riau ini yang betul-betul susah. Di Panam misalnya, ada nenek buta dengan tiga orang cucu tak bersekolah.  Kita ingin memutus rantai kemiskinan dan kebodohan dengan program yang terukur, baik program jangka panjang maupun program jangka pendek. Dengan memberi beasiswa kepada anak-anak tak mampu dan memberikan bantuan tepat guna, kita berharap tak ada lagi kemiskinan dan kebodohan,” harap Dian.

Dian menambahkan pengelolaan keuangan akan dilakukan dengan profesional, transparan dan akuntabel dengan mengacu pada program yang sudah dibuat. Program jangka panjang Riau Bersedekah adalah berbagi makanan gratis, membantu biaya sekolah anak yatim dan duafa, membantu menyewakan rumah anak yatim dan duafa, membantu anak yatim dan duafa yang putus sekolah untuk ikut ujian persamaan dan program pengobatan gratis.

Sedangkan program jangka panjang adalah memberikan beasiswa penuh hingga tamat kepada anak yatim dan duafa, membuat sekolah gratis untuk anak yatim dan duafa, membuat rumah untuk anak yatim dan duafa dan mengadakan mobil untuk mendistribusikan bantuan makanan untuk duafa.(gem)

Laporan SOLEH SAPUTRA, Kota









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook