PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Selain orang dewasa dan lansia, vaksinasi Covid-19 juga digalakkan untuk kalangan pelajar. Di Pekanbaru, vaksinasi hingga kini sudah menyasar 12.314 orang pelajar.
Mereka terdiri dari pelajar tingkat sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA). Mereka telah menjalani vaksinasi massal.
Wali Kota (Wako) Pekanbaru Firdaus, Kamis (2/9) mengatakan, vaksinasi terhadap pelajar masuk skala prioritas. Namun, proses vaksinasi sendiri masih terkendala oleh ketersedian vaksin.
"Untuk itu, kalau ada tambahan vaksin dari Pemerintah Pusat, kami akan selesaikan untuk semua pelajar," kata dia.
Menurutnya, antusias para pelajar dalam mengikuti vaksinasi ini cukup tinggi. Ia mengaku sangat mengapresiasi tingginya partisipasi pelajar untuk menjalani vaksinasi sebagai upaya mencegah dari wabah Covid-19.
"Dari beberapa kali vaksinasi massal yang dilakukan di sekolah, itu antusias pelajar sangat tinggi," terangnya.
Ia menyebut, telah menyaksikan proses vaksinasi pelajar di salah satu SMP Negeri. Semua berjalan baik tanpa ada kendala.
Guna memenuhi kebutuhan vaksin bagi pelajar dan masyarakat umum, ia menyatakan jika pemerintah kota telah mengajukan tambahan vaksin ke Pemerintah Pusat. Hanya saja, vaksin yang dikirim belum dapat memenuhi kebutuhan.
Vaksin yang dikirim masih sangat terbatas, dan harus berbagai dengan daerah lainnya. Sementara ia menargetkan hingga akhir Desember 2021 sebanyak 800 ribu lebih penduduk Kota Pekanbaru harus sudah divaksin. "Kami sudah ajukan tambahan ke pusat. Proses pengiriman sudah terjadwal, kami tinggal menunggu saja," jelasnya.
Dari data Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, proses vaksinasi di ibukota Provinsi Riau ini telah mencapai 45,3 persen dari target 70 persen dari total penduduk sekitar 1,2 juta jiwa.
Sementara untuk kebutuhan vaksin berjumlah sebanyak 1.036.252 dosis yang terdiri dari 462.158 dosis vaksin tahap pertama dan 574.097 dosis untuk vaksin tahap kedua.(ali)