Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Ketua PWI Pusat Atal S Depari dan Ketua PWI Riau H Zulmansyah Sekedang. Dalam sambutannya, Atal S Depari menyampaikan apresiasi kepada PWI Pekanbaru yang telah menggagas kegiatan ini. “Kami apresiasi PWI Pekanbaru yang telah melaksanakan kegiatan ini. Kegiatan ini sangat luar biasa yang telah melibatkan semua pihak. Mulai dari Polda Riau, pemerintah daerah dan swasta,” ujarnya.
Dikatakannya, berita resmi yang telah susah payah ditulis oleh wartawan, diabaikan karena berita hoaks. Parahnya, hoaks dapat memutus tali silaturrahim. “Misalnya, kasus kabar palsu yang dengan tanpa malu-malu diedar oleh RS dan dengan massif disebarluaskan oleh mereka-mereka yang reaktif dan jarang mengkaji kebenaran berita tersebut. Betapa bahayanya hoaks ini,” ujarnya.
Sementara Kapolda Riau Irjen Pol Widodo Eko Prihastopo mengatakan, kegiatan Deklarasi Pemuda Melawan Hoax ini sangat strategis. Sebab, hoaks sudah sangat mengganggu. “Kalau tidak lakukan langkah nyata, tidak diantisipasi, saya yakin, akan menjadi pemicu perpecahan,” ujarnya. Ia mengapresiasi PWI Pekanbaru yang telah menggagas kegiatan tersebut. “Alhamdulillah, kita bisa saksikan jalan santai, sampai deklarasi melawan hoaks berlangsung dengan sukses,” sebutnya.
Kapolda menyebutkan, generasi muda saat ini, adalah calon-calon pemimpin di masa yang akan datang. “Generasi muda, generasi milenial, adalah generasi penerus bangsa. 10-15 tahun ke depan, penerus pimpinan di Indonesia ini. Kami Polda Riau siap untuk melaksanakan kegiatan yang serupa untuk yang akan datang,” sebutnya.
Sedangkan Ketua PWI Pekanbaru Agustiar menyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan karena hoakssudah menjadi ancaman di Indonesia. “Dulu kita melawan penjajah, sekarang hoaks harus kita lawan, yang kita nilai sudah menjajah bangsa ini,” sebutnya.