KIMTENG

Kami Patuh

Pekanbaru | Rabu, 26 Juli 2017 - 11:45 WIB

Kami Patuh
TUTUP: Salah seorang pengunjung berdiri di depan Kedai Kopi Kim Teng yang tutup di Plaza Senapelan, Pekanbaru, Selasa (25/7/2017).

Diungkapkannya, Kim Teng telah beroperasi sejak 1946 yang merupakan usaha turun-temurun dari warisan sang kakek. Selama ini, kata Awai, baru kali ini adanya dugaan selai dalam roti yang disajikan terpapar jamur.

“Selai saja yang diduga tercemar bakteri jamur, sedangkan untuk roti tidak masalah,” sebutnya.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Selai roti itu, kata dia, dibuat saudaranya. Dikerjakan mulai siang hingga selesai malam hari. Bahan bakunya dari santan, gula, daun pandan dan bahan lainnya. “Selai itu digunakan untuk pagi harinya. Didistribusikan ke outlet Kim Teng yang ada,” kata Awai kembali.

Terkait adanya temuan peri­zinan Kedai Kopi Kim Teng yang masa berlakunya habis 2015, Awai menyebut pihaknya kembali melakukan pengurusan perpanjangan izin.

“Sudah kami urus kembali di Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPMPTSP, red)) Kota Pekanbaru,” tegasnya.

Ketika ditanya mengapa sejak izin usaha itu mati pada 2015, namun dilakukan perpanjangan, Awai memilih tidak menjawab. Dia hanya memberikan penegasan bahwa sekarang perpanjangan izin usaha Kim Teng tersebut sudah diurus kembali. ‘’Kami sudah urus kembali izinnya,’’ terang Awai.(*3/lim)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook