PEKANBARU

Drainase Buruk, Kota Terendam

Pekanbaru | Rabu, 23 Maret 2016 - 10:18 WIB

Drainase Buruk, Kota Terendam
PINDAHKAN BERAS: Petugas mengangkat beras di aula Kantor Lurah Simpang Baru, Kecamatan Tampan yang terendam banjir, Selasa (22/3/2016). (Foto kanan), beberapa pengendara melewati banjir di Jalan Merpati Sakti, Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Tampan, Selasa (22/3/2016).

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - KHAIRUDDIN dan beberapa staf Kantor Lurah Simpang Baru, Kecamatan Tampan sibuk memindahkan puluhan karung beras untuk sejahtera (rastra), Selasa (22/3). Karung-karung beras ini terendam air yang masuk ke seluruh ruangan kantor lurah. Sedikitnya ada 44 karung beras yang basah terendam air. Ini adalah sisa dari 365 karung beras yang dibagikan kepada rumah tangga sasaran.

”Banjir kali ini terparah dan baru pertama kali terjadi. Biasanya jika hujan lebat, air hanya merendam halaman kantor,” ujar Khairuddin, staf Kantor Lurah Simpang Baru kepada Riau Pos, kemarin sore.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Kota Pekanbaru memang diguyur hujan lebat mulai Senin (21/3) pukul 23.00 WIB hingga Selasa dini hari. Di wilayah Kecamatan Tampan, bukan hanya air setinggi lutut yang merendam Kantor Lurah Simpang Baru di Jalan HR Soebrantas dan sekitarnya. Tapi juga wilayah lain.

Pantauan Riau Pos, Selasa (22/3) pukul 02.30 WIB, air sudah menggenangi badan Jalan HR Soebrantas dengan ketinggian 20 sampai 30 centimeter. Beberapa sepeda motor terlihat mogok di tengah jalan.

Air pun masuk ke rumah warga. Beberapa warga terlihat sibuk menyelamatkan perlengkapan rumah tangga. ”Terpaksa numpang di pos ronda dulu, rumah tergenang,’’ ujar Ikhsan (26), warga Gang Sabar, Jalan HR Soebrantas, Kelurahan Tuah Karya, Tampan.









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook