PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - SSB PTPN V akhirnya keluar sebagai juara Badan Liga Sepakbola Pelajar Indonesia (BLiSPI) Zona Riau 2022 setelah menumbangkan tim SSB Woner lewat drama adu penalti. Kedua tim tampil gemilang dalam laga 2x20 menit berakhir imbang 0-0.
Dan penentu kemenangan harus melalui drama adu penalti. Partai final yang mempertemukan SSB PTPN V vs SSB Woner berlangsung di Lapangan Baterai B Harapan Raya Pekanbaru, Ahad (30/10/2022) sore.
SSB PTPN V berhasil membungkam SSB Woner lewat adu pinalti dengan skor 3-2. Kejuaraan sepakbola kompetisi berjenjang dan mencari bakat zona Riau U-12 dimulai sejak tanggal 29-30 Oktober diikuti sebanyak 20 tim.
Ketua BLiSPI Riau, Agus Samsir mengatakan, BLiSPI menggelar kejuaraan sepakbola kompetisi berjenjang dan mencari bakat zona Riau U-12.
Lanjutnya, pada kejuaraan kali ini ada kelebihannya yaitu pengelola NYXS akan memantau anak-anak selama pertandingan yang punya talenta khusus tetapi secara nasional yang akan dipilih nantinya sebanyak 12 pemain dan akan dibawa ke Barcelona.
"Nantinya juara 1 BLiSPI Zona Riau 2022, akan mengikuti kejuaraan nasional yang akan digelar di Lapangan ASIOP Training Ground (ATG) Sentul, Bogor, Jawa Barat, 10-12 November 2022," ujar Agus Samsir, Ahad (30/10/2022).
Agus Samsir berharap agar atlet sepakbola Riau U-12 bisa terpantau secara nasional dan juga berharap tim yang juara yang berkualitas dan mempunyai talenta tinggi sehingga akhirnya terpantau secara nasional.
"Hadiah kepada pemenang adalah mendapatkan medali dan mewakili zona Riau ke nasional yang akan digelar pada tanggal 10-12 November mendatang," pungkasnya.
Sementara itu, pelatih kiper SSB PTPN V Tarjaki Lubis mengucapkan syukur alhamdulillah atas kemenangan yang telah diraih SSB PTPN V yang berlaga di kejuaraan Sepakbola BLiSPI Zona Riau U-12 tahun 2022.
"Kami berharap dengan adanya event ini bisa menambah jam terbang anak-anak sehingga bisa lebih meningkatkan kualitas pemain-pemain muda atau talenta-talenta muda, khususnya di Riau. Sehingga bisa menjadi lebih baik lagi untuk menjadi pemain profesional," ujarnya.
Laporan: Dofi Iskandar (Pekanbaru)
Editor: E Sulaiman