LONDON (RIAUPOS.CO) – Mimpi pahlawan tuan rumah Emma Raducanu untuk melaju lebih jauh di Wimbledon pupus sudah. Pada laga babak kedua grand slam lapangan rumput tersebut Raducanu tumbang dua set langsung oleh wakil Prancis, Caroline Garcia 3-6, 3-6.
Pertandingan tersebut belangsung dalam tempo 87 menit. Hasil ini tentu saja sangat mengecewakan bagi Raducanu. Karena tahun lalu, juara Amerika Serikat Terbuka 2021 tersebut mampu melaju hingga babak keempat.
”Emma adalah petenis hebat. Dan di turnamen kandangnya, dia mampu membuktikan mampu bermain bagus di panggung megah,” puji Garcia untuk Raducanu.
”Aku orang Prancis, jadi aku tahu bagaimana (atmosfer) di Roland Garros (Prancis Terbuka). Artinya, sangat fair jika di sini (London) penonton mendukung Emma.”
Sejauh ini, kejutan terbesar di tunggal putri Wimbledon adalah tumbangnya unggulan kedua Anett Kontaveit.
Petenis Estonia itu dibabat ranking 97 dunia Jule Niemeier straight set 6-4, 6-0.
Kontaveit memang memiliki rekor buruk sepanjang penampilannya di Wimbledon. Dia selalu gagal melaju melebihi babak keempat. Sejauh ini dia sudah delapan kali tampil di Wimbledon.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman
